Tanpa kita sadari, 3 postingan di social media ini akan membuat teman-teman merasa enggak nyaman bahkan menjadi sebal sama kita.
(Baca juga: Tanda-tanda Kurang Bijak Pakai Social Media)
Menurut Anthony Rotolo, profesor media sosial dari Syracuse Univeristy School of Information, Amerika Serikat, sebaiknya kita menghindari komentar-komentar yang bersifat samar-samar atau pasif dan agresif di social media. Beberapa di antaranya komentar mengenai keburukan seseorang, gosip tak bertuan, menyinggung teman lewat kata-kata menyindir, dan sebagainya.
"Unggahan semacam itu jelas tentang orang-orang yang menjadi teman kita di social media, tapi enggak mau menyebutkan namanya. Intinya, jangan melanggengkan pertengkaran di social media," ungkap Rotolo.
(Baca juga: Tips Menghindari Tweet War di Twitter)
Lebih lanjut, Rotolo menjelaskan, postingan atau komentar semacam itu akan membuat kita terlihat berperan seolah kita adalah korban. Kalau kita pengen menegur teman-teman yang berperilaku buruk, seperti misalnya bertengkar, maka lakukanlah secara offline alias di luar media sosial atau di kehidupan nyata.
"Jangan mengungkapkan hal-hal semacam itu di situs jejaring sosial," imbuh Rotolo.
(Baca juga: 6 Fakta Tentang Depresi Akibat Social Media)
Selain itu, ada baiknya kalau kita enggak mengumbar terlalu banyak informasi tentang diri dan kehidupan pribadi kita. Putus cinta, bertengkar dengan pasangan, atau berselisih dengan keluarga memang menjengkelkan, tetapi bukan berarti kita harus buat pengumuman atas lara yang kita rasakan kepada teman-teman di media sosial. (Sumber : Goodhouse Keeping)
(Baca juga: Update Social Media Yang Bikin Orang Lain Bahagia)
(sakina/female.kompas.com, foto: huffingtonpost.com, playbuzz.com)