Firdha, 16 tahun, Kelas 11, SMAN 14 Bandung
"Aku sempet di-unfollow sama temen aku, pas aku tanya, katanya mungkin kepencet dan dia follow aku lagi. Tapi lama-lama dia unfollow lagi, ya udahlah, walau tetep aja kesel sih. Ternyata yang di un-follow bukan aku aja. Kayaknya dia followers-nya banyak dan following-nya dikit. Aku juga pernah un-follow teman karena dia berisik banget, menuhin timeline di Twitter, Line dan Instagram. Terus dia nanya gitu ke aku sambil kesal, akhirnya aku jujur sama dia dan dia pun minta maaf. Jadi aku follow dia lagi deh, dia pun jadi jarang menuhin timeline."
Saat ada teman yang nge-unfollow atau unshare, daripada langsung kesal dan balas melakukan hal yang sama, lebih baik tanya langsung alasannya. Hindari langsung berprasangka buruk kalau dia marah atau sensi sama kita apalagi sampai jadi perang dingin. Mungkin dia cuma enggak suka dengan socmed kita yang terlalu aktif atau konten yang kita posting. Atau ya, dia emang ingin followers dia lebih banyak dari following-nya aja. Obrolkan langsung secara baik-baik.
Selain itu, ada juga beberapa solusi lain untuk menghindarkan kita dari perang dingin di dunia nyata gara-gara drama di socmed dan contoh kasus lainnya. Penasaran? Klik di sini ya girls.