Maraknya Peredaran Obat-Obatan Terlarang di Wilayah Sekolah

By Astri Soeparyono, Selasa, 24 Juni 2014 | 16:00 WIB
Maraknya Peredaran Obat-Obatan Terlarang di Wilayah Sekolah (Astri Soeparyono)

Masalah yang dialami pelajar di daerah 11-12 dengan di Jakarta. Cuma, mungkin sedikit lebih rumit. Apalagi urusan ekonomi. Seperti Darmien (nama samaran, RED), dari salah satu SMA Swasta di Yogyakarta, yang pakai heroin KW di sekolah dan di rumah.

(Baca juga: Fakta Jumlah Remaja Pecandu Alkohol)

Awal permasalahannya adalah keluarga. Kedua orang tuanya bertengkar hebat dan berujung stres buat Darmien. Akhirnya ia mencoba menghilangkan stres lewat barang haram bernama heroin tersebut. Dapatlah pengedar yang diceritakan teman sekolahnya. Dengan Rp 200 ribu, Darmien pun nge-fly  meninggalkan dunia sejenak ke "negeri khayangan".

"Waktu itu saya beli heroin beberapa serbuk saja. Kayaknya sih, KW. Habis kan kalau yang asli bisa sampai Rp 4 jutaan untuk segaris saja. Saya nggak make sampai kecanduan sih. Cuma buat penghilang stres," kisahnya.

(Baca juga: 8 Masalah Utama yang Sering Dihadapi Remaja)

(satria/hai, foto: theremainsoftheweb.com