Belanja atau pun windows shopping di mall pasti lebih asyik kalau arsitekturnya seindah mall-mall ini. Hi-hi-hi.
Tempat yang berlokasi di Moskow ini sudah jadi pusat jual beli barang sejak tahun 1520-an. Struktur asli bangunan ini hancur gara-gara kebakaran pada tahun 1825 dan kembali berdiri pada tahun 1893. Desain mall ini mengingatkan kita sama istana-istana di negeri dongeng, ya!
Canal City yang terletak di Fukuoka, Jepang ini dibangun di atas kanal sedalam 180 kaki. Seluruh mall dibangun dengan konsep membuat kota teatrikal. Bangunan ini juga memuat estetika tradisional dari Jepang.
Mall yang tergolong baru ini memuat sebanyak 500 toko. Mall of Emirates terletak di Dubai dan baru dibuka pada tahun 2005. Bagian utama dari mall ini merupakan resort ski di dalam ruangan pertama di Timur Tengah.
Berlokasi di Las Vegas, mall ini resmi dibuka pada tahun 1981. Mall ini mengalami berbagai perubahan pada tahun 2003. Mall ini jadi tempat buat 250 toko membuka usahanya. Bangunannya sengaja dibuat kayak UFO, lho!
Mall yang terletak di Birmingham, UK ini sudah jadi tempat jual beli sejak 1166. Tapi, mall ini didesain ulang pada tahun 2001 dan sekarang telah memuat 160 toko. Joshua Burdick jadi arsitek dibalik bangunan mall yang sekarang ini. Bangunan mall ini disusun dari 15.000 keping alumunium.
Sebagai salah satu mall besar di Amrik, mall ini cukup besar buat memuat delapan stadium Yankee. Mall ini dikunjungi 40 juta orang setiap tahunnya. Kita juga bisa menemukan taman bermain Nickelodeon Universe. Katanya, tempat ini lebih mirip Disneyland daripada mall saking menyenangkannya.
Mall yang terletak di Nola, Italia ini didesain sama Renzo Piano dan dibuka pada tahun 2007. Mall ini berisi 150 toko, termasuk sama hotel dan bioskop. Bentuk mall ini sengaja didesain kayak gunung Vesuvius, gunung berapi yang masih aktif.
(lana, foto: popularmechanics.com)