Buat para pecinta gaya oldies, enggak ada yang lebih manis dari vintage dress. Mendapatkannya pun bisa di mana saja, termasuk pasar pakaian bekas. Beberapa pasar pakaian bekas di Indonesia bakalan jadi surga buat kita yang mencari pakaian dari jaman mama bahkan nenek kita masih remaja. Hi-hi. Tapi ingat, belanja di pasar pakaian bekas butuh strategi tersendiri, lho.
Karena judulnya belanja di pasar pakaian bekas, enggak usah tampil fashionable atau nyentrik. Cukup pakai kaos, celana jeans dan sandal. Penjual biasanya melihat penampilan kita dan menaikan harga jual, kalau penampilan kita kelihatan trendi.
Pada akhir pekan, tempat kayak gini pasti penuh sama pengunjung. Selain itu, beberapa pedagang juga suka menaikan harga jadi lebih mahal daripada biasanya. Enaknya datang pas hari kerja, pasar pakaian bekas enggak begitu ramai dan harga tergolong standar.
Waktu nemuin dress yang sesuai banget sama kelera kita, jangan langsung kalap, girls. Namanya juga barang bekas, kita harus teliti siapa tau ada kerusakan. Selain itu, warnanya juga kadang enggak terlihat jelas di tempat gelap. Pokoknya, kita harus jeli sebelum membeli.
Ini dia hal terpenting soal belanja di pasar pakaian bekas. Tawar pakaian yang mau kita beli sampai setengah harga terlebih dulu. Kalau si penjual enggak mau kasih, coba kita tanya jalan tengahnya berapa. Kalau masih kemahalan, lebih baik kita pura-pura pergi, siapa tau si penjual jadi setuju sama harga dari kita. Kita masih bisa balik lagi kalau memang ngebet kepengin beli, enggak usah gengsi. Hi-hi-hi.
(lana, foto: coupons.rewardit.com)