Jika ternyata kitalah penyebab dari kemarahannya, jangan ragu untuk minta maaf duluan. Jangan gengsi! Setelah amarahnya reda, katakan padanya bahwa cara si dia bereaksi terhadap kesalahan kita itu sangat menyakiti hati. Dengan demikian, si dia juga bisa introspeksi diri, untuk bisa bersabar dan menghadapi segala sesuatunya dengan tenang.
(christina/tabloidnova.com, foto: tumblr.com)