Girls, ada di antara kita yang mengalami pelecehan seksual sama pacar? Duh, walau status kita udah jadi pacarnya, bukan berarti si dia bisa seenaknya melakukan pelecehan seksual sama kita, lho. Tetap ada batasan-batasan tertentu dalam pacaran yang harus dihormati kedua belah pihak. Nah, kalau kita mengalami perlakuan itu ada beberapa cara untuk menanggapi pelecehan seksual dari pacar.
Sebelumnya, kita harus mengenal terlebih dulu apa aja yang termasuk dalam pelecehan seksual. Pelecehan seksual itu dapat berupa pelecehan verbal dan non verbal. Beberapa bentuknya antara lain memberikan komentar seksi, menunjukkan gambar-gambar seksual, mengirim sexting, gerakan seksual yang enggak diinginkan seperti mencium, menyentuh, bahkan paksaan untuk melakukan hubungan seks.
Nah, kita bisa menanggapi tindak pelecehan seksual itu dari pacar atau bahkan dari gebetan atau mungkin juga teman tapi mesra kita dengan cara berikut.
Kita harus berani buat nunjukkin rasa enggak nyaman terhadap tindak pelecehan seksual dari pacar. Enggak perlu takut buat mengekspresikan ketidaksukaan kita.
Utarakan rasa enggak nyaman kita ke pacar. Bahkan, sebaiknya kita membicarakan batasan-batasan seksual tertentu dalam pacaran.
Karena enggak mau kehilangan sosok pacar, kita malah menanggapi pelecehan seksual sebagai humor belaka. Eits... Jangan sampai kita menanggapi ini dengan tawa ya, girls! Gimana pun hal itu udah merugikan kita. Jadi, sebaiknya kita omongin kalau hal itu enggak lucu dan kita merasa risih.
Menyambung dengan poin atas, kita pun jadi enggak perlu takut buat memutuskan hubungan dengan si dia. Kalau tindakan tegas dari kita masih membuatnya enggak berubah, lebih baik kita menjauh dari si dia. Remember, you deserve the best!
Yang enggak kalah penting adalah kita harus punya konsep diri yang positif. Caranya adalah dengan mencintai dan menghargai diri sendiri. Kalau kita sayang sama diri kita, pastinya kita enggak akan mudah menerima pelecehan seksual begitu saja dari pacar.
(nana, foto: screencrave.com)