Ada hal-hal tertentu yang bikin kita harus menyembunyikan perasaan dari gebetan. Mulai dari perasaan belum siap, fakta kita dan teman sebangku punya gebetan yang sama atau bahkan gara-gara gebetan kita bukan cowok single! Hi-hi-hi. Kita boleh saja menyembunyikan perasaan ini sampai kita benar-benar bisa PDKT sama si dia, kok.
Namanya juga menyembunyikan perasaan, semakin sedikit yang tahu semakin bagus, girls. Kita cukup cerita sama orang-orang terdekat saja soal perasaan kita sama gebetan ini. Kalau kasusnya kita suka sama cowok yang jadi gebetan sahabat sendiri, kita bisa cerita sama adik atau kakak kalau memang enggak tahan.
Tweet yang bertagar (hashtag) 'kode' atau pun no mention kadang bikin orang di sekitar kita geer. Mungkin saja tweet kita yang ngomongin si dia jadi salah sasaran atau mungkin bikin si dia ngerasa. Lebih baik kita meminimalisir tweet berbau kode ini selama menyembunyikan perasaan.
Gestur tubuh dan sorot mata kita secara enggak disadari menunjukkan apa yang kita rasakan. Meskipun begitu, setidaknya kita bisa berusaha buat enggak kikuk waktu ketemu si dia. Sapa dia sewajarnya dan tersenyum. Kalau kita memang enggak kenal sama si dia, kita bisa lebih mudah menyembunyikan perasaan, karena mungkin dia enggak ngeh sama tingkah laku kita waktu ketemu dia.
Sepintar-pintarnya kita menyembunyikan perasaan, masih ada kemungkinan hal ini bisa diketahui sama orang lain. Kalau tiba-tiba ada yang bertanya sama kita soal ini, balas saja sama bercandaan, girls. Enggak usah menyikapinya terlalu serius, karena sikap kayak gini justru bikin kita kelihatan mencurigakan.
(lana, foto: weheartit.com)