Siapa, sih, yang enggak kenal pasangan musisi ini? Tapi, siapa sangka jika hubungan mereka berawal dari benci. Memang, sih, katanya benci dan cinta itu beda tipis. Kita juga harus berhati-hati, nih, girls. Siapa tahu cowok yang kita benci banget sekarang ternyata diam-diam malah kita sukai? Atau sebenarnya kita sudah jatuh cinta sama cowok yang kita benci? Hi-hi-hi. Jangan khawatir, girls. Rita Ora dan Calvin Harris berbagi rahasia mereka, nih.
"Awalnya kami saling enggak suka. Malah, kami pernah berantem di Twitter," aku Rita. Tapi, keseringan berantem di Twitter malah membuat mereka sering berinteraksi dan diam-diam saling mengenal. Cewek penyuka sneakers ini mengaku perasaannya berubah setelah mereka bertemu untuk pertama kalinya.
Persepsi yang kita miliki terhadap seseorang yang kita tahu di dunia maya belum tentu sama seperti di dunia nyata. Hal ini diakui banget oleh Rita. Siapa sangka jika cowok yang membuatnya kesal setengah mati ternyata aslinya malah menyenangkan banget? Rita mengaku langsung nyambung dengan Calvin begitu mereka bertemu, meski sebenarnya dia enggak terlalu suka jenis musik Calvin.
Dari pengalaman Rita, kita bisa menarik pelajaran kalau sebaiknya enggak menghindari cowok yang kita benci. Siapa tahu persepsi kita bisa berubah setelah bertemu dengan dia, kan?
Setelah 'perang' di Twitter, Calvin pun iseng mengajak Rita untuk bekerjasama. Ternyata, ini hanya taktik PDKT aja, he-he-he. Seperti cowok umumnya, mengajak kerja bareng merupakan cara PDKT paling aman dan biasanya selalu berhasil.
Meski sudah suka, Rita menganjurkan untuk tetap sedikit jual mahal, girls. "Aku menyuruhnya untuk menunggu dan lihat bagaimana nanti, aku mau atau enggak kerja sama dengan dia," aku Rita. Wah, boleh ditiru, nih.