Naksir Pacarnya Sahabat

By , Jumat, 15 Maret 2013 | 16:00 WIB
Naksir Pacarnya Sahabat (cewekbanget)

Biasanya kita bersahabat sama seseorang karena memiliki, minimal, satu kesamaan. Entah itu kesamaan selera musik, fashion, hobi dan banyak hal lainnya. Tapiii, gimana kalau kita punya kesamaan soal selera cowok? Hmm..kadang-kadang bikin bingung juga. Apalagi kalau kita sampai naksir sama cowok yang udah jadi pacarnya sahabat kita sendiri! Aduh!

Coba deh tanya lagi ke diri kita sendiri. Apakah kita benar-benar naksir pacar sahabat kita itu? Atau kita cuma kagum sama si cowok itu? Kalau kita enggak merasa cemburu ketika sahabat dan pacarnya itu lagi bersama, berarti kita cuma sekedar kagum aja sama cowok itu. Perasaan kagum dan jatuh cinta beda, lho.

Ingat enggak siapa yang duluan naksir sama cowok itu? Sahabat kamu kan? Kalau kita masih pengin persahabatan kita awet, jaga sikap kita untuk enggak flirty sama pacarnya sahabat kita. Coba untuk jaga jarak dengan pacarnya sahabat itu. Kalau kita terlalu dekat sama si cowok itu, bisa-bisa kita tambah naksir. Kalau sahabat mencium gelagat kita, gawat juga kan? Ingat girls, mencari seorang sahabat itu enggak semudah mencari  seorang teman.

 

Perhatiin cowok-cowok disekitar kita deh! Ternyata masih banyak juga ya yang enggak kalah kece dari pacarnya sahabat? Coba juga dekat dengan cowok yang diluar tipe kita. Siapa tahu kita bisa menemukan kelebihan-kelebihan mereka yang berpotensi bikin kita naksir.

 

Kalau enggak ada cowok yang susah bikin kita naksir, coba sibukkan diri dengan banyak aktivitas. Coba hal-hal baru, kayak gabung dengan ekskul baru, ikut kursus atau jadi panitia acara sekolah. Pokoknya sibukkan diri kita. Selain jadi nambah teman, kita juga bisa mengasah bakat kita di banyak kegiatan itu.  Jadi makin pede deh!

Kadang, kita emang enggak bisa membohongi perasaan kita sendiri. Segala cara udah dikerahkan untuk melupakan perasaan kita ke pacarnya sahabat. Kalau emang udah yakin sama perasaan kita, coba bikin sesi obrolan yang agak serius dengan sahabat. Kita bisa bilang sama sahabat  kalau kita merasa cemburu dengan kebersamaannya dan si pacar. Tegaskan kalau kita masih sangat menyayangi sahabat kita dan enggak mau kehilangan dia. Sahabat akan merasa dihargai dan enggak merasa ditusuk dari belakang. Kalau dia benar sahabat yang baik, dia enggak akan marah, dan justru mencarikan solusi buat kita.

 

(dea, foto.  vorela.typad.com)