Tiap cewek punya selera cowok yang berbeda. Biasanya kita punya kriteria yang paling kita idamkan. Ada yang pengin punya cowok yang tinggi, rapi, dan selalu datang tiap malam minggu. Tapi gimana kalau semua kriteria itu enggak kita dapatkan dalam hubungan yang kita jalani sekarang?
Beda usia
Dia terlalu tua? Perbedaan usia terkadang jadi kendala buat kita para cewek untuk menerima pasangan kita. Ketakutan akan perbedaan pemikiran, hobi, kegiatan, semuanya terkadang jadi pertimbangan serius. Di sisi lain, sebenarnya perbedaan umur bisa menjadi hubungan kita tambah seru.
Contohnya saat kita menghadapi problema sekolah, kita bisa tanya sama dia gimana caranya dia menghadapinya karena pasti dia pernah mengalaminya juga. Jadi, kita bisa jadikan dia konsultan pribadi kita.
Penampilan dia enggak sesuai selera
Enggak semua cowok punya taste of fashion yang sama. Beberapa ada yang sangat aware dengan penampilan sehingga bisa terlihat selalu tampi keren, ada yang cuek, dan ada juga yang nerdy. Kadang selera si pacar ini membuat kita malu untuk jalan sama dia. Pelan-pelan kita bisa ajak pacar ngobrol soal fashion. Kalau dia memang enggak bisa berubah, coba pertimbangkan sisi postifnya sifat dia yang kita suka banget.
LDR
Enggak selamanya long distance relationship itu buruk lho! Dengan dukungan teknologi yang sekarang ada, LDR bukan lagi masalah yang menjadi penghalang. Dan katanya, jarak bisa jadi penguji kekuatan hubungan kita sama pacar, he-he-he.
Beda sekolah
Enggak satu sekolah bikin jarang ketemu lalu putus? Kita bisa mengatasinya dengan mencoba les atau kegiatan lain bersama di luar sekolah. Sebenernya seru juga kalau beda sekolah. Kita bisa lebih leluasa berteman sama siapapun di sekolah. Dan enggak perlu jaim, apalagi di awal jadian.
Beda hobi
Beda hobi bikin putus? Misalnya kita suka sama One Direction sementara pacar suka sama Thirty Second To Mars? Atau kita suka tim sepak bola Manchester United, eh dia suka Chelsea? Hobi beda bisa diakali dengan saling dengerin apa sih yang pacar suka dari idolanya. Begitu juga sebaliknya. Saling mengenal idola masing-masing bikin kita respect sama pilihan masing-masing.
(gita)