Marc Marquez: Impian Jadi Kenyataan

By Astri Soeparyono, Minggu, 10 November 2013 | 16:00 WIB
Marc Marquez: Impian Jadi Kenyataan (Astri Soeparyono)

Dari sepak bola ke balap motor. Impiannya hanya satu, berprestasi dan menjadi fenomenal!

Sepakbola dan balap motor adalah dua hal yang disukai Marquez. Dia suka banget klub sepak bola Barcelona dan Lionel Messi. Tapi dulu ia merasa enggak punya prestasi seperti Messi. Walaupun cukup berbakat dalam sepak bola, akhirnya Marquez memilih menekuni balap motor. Valentino Rossi dipilihnya sebagai idola dalam balap motoGP. Dia pengin jadi fenomenal Rossi yang memenangi sembilan gelar juara dunia , termasuk tujuh trofi MotoGP.

Saat berumur 12 tahun, Marquez pertama kali mencoba naik sepeda motor 125 cc. Tapi dia masih terlalu muda untuk berpartisipasi dalam balap motor. Kakinya pun masih selalu terjebak dalam tangki motor yang besar. Pria kelahiran Lleida, Spanyol, 17 Februari 1993 ini dulunya telah diberitahu dokter untuk menunda impiannya dan bersabar.

"Pertumbuhan akan terus berjalan, cuma enggak akan banyak proses dan lambat, diperlukan kesabaran memang, " kata Marquez pada majalah Italia, Riders.

Setelah akhirnya berat badannya cukup baik untuk mengendalikan motor, Marquez langsung memulai debutnya untuk balap sepeda motor pada tahun 2008. Ternyata dia terinspirasi oleh Dani Pedrosa, yang kini merupakan rekan setimnya di Repsol Honda .

"Dulu ketika melihat Pedrosa di TV, aku berkata , 'Aku harus menjadi sepertinya ',"kata Marquez.