Josh Hutcherson: The Perfect Boyfriend

By Astri Soeparyono, Jumat, 25 Oktober 2013 | 16:00 WIB
Josh Hutcherson: The Perfect Boyfriend (Astri Soeparyono)

Enggak hanya Peeta Mellark yang mampu membuat kita jatuh cinta karena sikapnya yang baiiikkk banget. Josh Hutcherson, pemeran Peeta, pun enggak kalah baiknya. Makin cinta sama Josh, nih!

 

Alasan pertama kenapa Josh layak disebut sebagai the perfect boyfriend adalah karena dia sayang banget sama keluarga, terutama adiknya, Connor. "I would fight for my family. Aku akan melakukan apa saja untuk melindungi adikku karena keluarga adalah hal nomor satu dalam hidupku," bebernya.

Josh memang dekat banget dengan adiknya ini, meski jarak umur di antara mereka lumayan jauh. Di tengah-tengah kesibukan syuting, Josh mengaku selalu menyediakan waktu untuk bermain atau sekadar bercakap-cakap dengan Connor. "Aku ingin menjadi inspirasi buat Connor dan membuatnya tumbuh jadi orang yang baik serta kuat," bebernya.

"I can bake! I can actually bake," aku Josh. Josh memang selalu semangat setiap kali menyinggung hobi memasaknya ini. Malah, karena hobinya ini pula Josh merasa tambah dekat dengan tokoh Peeta yang seorang tukang roti. Kalau ada waktu, Josh mengaku suka memasak dessert, terutama apple pie. "Aku paling suka membuat French apple pie, tapi aku juga suka memasak main course. Aku bisa memasak apa saja," bebernya.

Untuk main course, Josh mengaku paling jago memanggang. Dia bisa memasak chicken steak untuk makan malam. "Aku juga suka membuat burger. Aku punya Hutch Burger, menu andalanku, yang terdiri daging, jalapeno, dan keju," tambahnya. Enggak hanya punya kemampuan akting yang keren, Josh juga membuat kita makin jatuh cinta dengan keahlian memasaknya ini.

Josh mengaku mirip banget dengan Peeta. "Aku juga romantis dan rendah hati seperti Peeta. I'm a big romantic, traditional cheesy guy," akunya. Tapi, romantis versi Josh ternyata enggak terlalu ribet, lho, girls. "Real date menurutku adalah makan malam," tambahnya.

Saking romantisnya, Josh mengaku jauh lebih tersentuh dengan kepribadian seorang cewek ketimbang fisiknya. "Aku enggak pernah memutuskan untuk lebih menyukai cewek sporty atau feminin. Yang penting adalah kepribadiannya. Aku pengin punya pacar yang enggak masalah aku ajak main sepakbola bareng, he-he-he," akunya. Tapi, Josh enggak pengin punya pacar yang lebih kuat darinya. "Aku harus lebih kuat karena seorang cowok harus melindungi pacarnya. I think if I love someone, I would fight," bebernya. Duh!