Walau tergolong sebagai pendatang baru di Kpop, B.A.P punya prestasi yang luar biasa. EP mereka masuk Billboard's World Album's chart dan sudah bisa bikin konser solo di dua benua.
Yong Guk dkk sudah bisa bikin konser solo pertamanya di Seoul hanya setelah 394 hari mereka eksis di dunia hiburan. Bahkan 8.000 tiket konser yang diberi nama B.A.P Live On Earth Seoul di Februari 2013 ini terjual dalam waktu 10 menit!
"Jauh sebelum kami debut, cita-cita terbesar kami adalah bikin konser solo. Rasanya enggak percaya kesempatan itu datang begitu cepat. Kami merasa konser adalah cara untuk menunjukkan kemampuan yang kami punya. Jangan sampai (kami) mengecewakan fans," ucap Yongguk.
Selama konser juga mereka berusaha mendekatkan diri dengan fans. "Bagian yang paling aku suka saat konser adalah saat encore. Setelah tampil menunjukkan penampilan terbaik, di bagian itu kami bisa bertemu sedekat mungkin dengan fans yang sudah datang. Aku selalu senang dan bahagia setiap ada di bagian encore," beber Himchan.
Setelah konser di Seoul, mereka langsung lanjut ke Amrik. Mereka menggelar konser Live On Earth selama empat hari di San Francisco, Los Angeles, New York, dan Washington DC bulan Mei lalu. Rasanya B.A.P layak pede soalnya mini album (EP) mereka, One Shot, sempat menduduki posisi nomor satu di Billboard's World Album's Chart Maret lalu.
"Salah satu tujuan terbesar kami adalah masuk chart Billboard Amerika. Jadi untuk mencapai cita-cita itu, kalau ada kesempatan ke Amrik, pasti kami akan kami ke sini," ucap sang leader, Bang Yong Guk waktu datang ke Amrik.
Tur di Amrik untuk pertama kali pastinya bikin B.A.P deg-degan. Tapi ternyata sambutan fans di sana luar biasa. "Penuh semangat dan lebih ramai dari yang kami harapkan. Semua penonton termasuk yang ada di bagian duduk, berdiri dan seru-seruan hingga akhir konser. Kami senang banget melihat respon mereka," kenang Daehyun.
B.A.P kagum dengan para BABY (sebutan untuk fans B.A.P) yang hafal dengan gerakan tarian mereka. "Dibandingkan meneriakkan nama kami, fans lebih suka nge-dance bareng-bareng kami. Ini juga yang bikin fans Amerika beda dengan yang lain. Mereka suka nge-dance banget, dan rasanya kami langsung nyambung sama mereka," tambah Himchan.