Cowok British ini suka pakai bright sneakers, hobi pakai topi, dan pengin ganti nama. Check his other secrets!
"It's my hometown, it's where I grew up. Jadi sesibuk apa pun, aku selalu berusaha buat kembali ke sana begitu ada waktu kosong. Soalnya aku pengin menghabiskan waktu bersama teman-teman dan keluargaku di sana," cerita Conor Maynard.
"Michael Jackson adalah seleb favoritku sepanjang masa. Dia adalah entertainer yang luar biasa dan punya suara paling keren yang pernah aku dengar. Sejak kecil, dialah inspirasi musikku."
Kalau kita perhatikan, Conor pasti selalu manggung memakai sneakers dengan warna super-terang alias warna neon. Ehm, kenapa ya? "Aku rasa itu adalah hal paling pas buat menarik perhatian kalian," jelas cowok single ini.
"Ini adalah acara TV kesukaanku. Aku selalu menyempatkan diri buat menontonnya kalau sedang di rumah," kata Conor. Saking sukanya, Conor sering menirukan suara karakter keluarga Griffin di Family Guy.
"Angka sepuluh selalu jadi angka keberuntungan buatku. Aku dikontrak tahun 2010, bulan Oktober juga, yang berarti bulan ke-sepuluh. Terus, di tahun 2010 lalu aku berumur 18 tahun, yang berarti aku sudah dewasa. Pokoknya angka sepuluh selalu mendatangkan hal-hal baik buatku. So it's definitely my luckiest number."
Obsesi Conor sama topi ini muncul gara-gara dulu ia suka iri melihat sang kakak yang terlihat keren banget setiap pakai topi. "Sedangkan dulu rambutku kribo. Sampai akhirnya aku memotong pendek rambutku, dan mencoba memakai topi. Ternyata bagus, cocok denganku. Itu adalah hari paling bahagia dalam hidupku. Sejak itu aku langsung beli banyak topi, sampai sekarang."
"Singa adalah hewan kesukaannku. Saking sukanya, aku sempat pengin ganti nama jadi Leo, waktu aku kecil, eh, waktu aku umur 17 tahun," aku cowok yang sempat bertemu sama Niall Horan dari One Direction ini.
Dunkin' Donuts jadi tempat favorit yang wajib dikunjungi kalau Conor lagi di Amrik. "Aku wajib banget pergi ke Dunkin' Donuts. Ini adalah salah satu tempat favoritku. So, give me some doughnuts and I'll be happy. "
Conor memang suka banget main video games, khususnya games pertarungan berbagai karakter jagoan dari Asia. Saking sukanya, waktu kecil Conor dan adiknya sering banget main pakai gaun yang dibentuk jadi kostum ninja. Terus, mereka pura-pura berkelahi seolah-olah mereka adalah ninja. "Tapi begitu umur 17 tahun, kami sadar, kami bukan ninja. Jadi, ya, begitulah."
(aisha, foto: www.allword-news.co.uk)