Gagal masuk label besar enggak menghentikan langkah keenam personil Beast. Tur keliling dunia, fanbase yang besar, dan berbagai penghargaan pun berhasil mereka raih.
Lahir dari label yang tergolong baru, enggak bisa kita jadikan alasan buat meremehkan cowok-cowok yang tergabung dalam Beast. Boyband yang terbentuk di bawah Cube Entertainment ini punya cerita panjang dibalik ketenarannya sekarang ini. Beberapa personil sempat merasakan jadi trainee di dua label besar yang termasuk dalam "the big three" di Korea Selatan.
Member Beast Yoon Doojoon, Lee Kikwang, Yang Yoseob, dan Son Dongwoon sempat jadi trainee di JYP Entertainment, mereka jadi kandidat member 2 PM dan 2 AM. Selain itu, Jang Hyunseung juga pernah jadi trainee di YG Entertainment. Sebelumnya dia jadi bagian dari Big Bang, sayangnya Hyunseung enggak lolos seleksi akhir. Cerita soal jadi trainee enggak berakhir di situ, Yong Junhyung pun punya pengalaman itu. Dia sempat tampil sebagai trainee dalam grup Xing dan dikenal dengan nama Popping Dragon.
Meskipun gagal jadi bagian dari label-label itu, Cube Entertainment melihat mereka punya bakat dan talenta. Akhirnya mereka diajak bergabung dan terbentuk lah Beast. Latar belakang mereka yang sempat gagal masuk label besar, bikin beberapa kalangan sinis dan bikin julukan recycle group buat Beast. "Di sisi lain, kami memang didaur ulang dan sekarang kami adalah Beast. Kami enggak masalah dengan itu, tapi kami khawatir fans kami terluka gara-gara itu," cerita Doongwoon.
Halaman baru para personil Beast dimulai sejak debut mini album Best is The B2ST, pada tahun 2009. Penjualan album mereka mencapai angka 20 ribu pada bulan pertama. Hal yang sama juga terjadi sama mini album kedua mereka, Shock of the New Era yang rilis Maret 2010.
Pertengahan 2011, mereka melakukan tur dunia mereka yang pertama. Enggak tanggung-tanggung, Cube Entertainment membawa mereka keliling Eropa dan Amerika Latin. Mereka pun jadi artis K-Pop pertama yang mengadakan konser di Brazil. Enam cowok ini mendapatkan sambutan meriah di sana. Bahkan, salah satu stasiun televisi di Brazil memberikan live updates secara eksklusif lewat salah satu program.
Langkah mereka enggak lantas berhenti di situ. Waktu mereka tampil di BEAST Seoul Concert awal 2012, Beast mengumumkan tur dunia mereka yang kedua, 'Beautiful Show'. Kali ini, Beast konser di 17 kota di 12 negara yang tersebar di berbagai benua, dari Asia, Eropa, Amerika Utara, sampai Amerika Selatan.
Penampilan mereka ternyata meninggalkan kesan di mata dunia. Sampai saat ini, penggemar Beast yang dijuluki B2UTY sudah tersebar di berbagai negara, mulai dari Korea Selatan, Jepang, Indonesia, London, Brazil, bahkan Arab Saudi!
Nama B2UTY sendiri terinspirasi dari dongeng Beauty and The Beast. Beast yang sebelumnya berganti nama dari B2ST, sengaja memakai angka dua pada nama fans mereka. Dalam bahasa Korea, angka dua dibaca 'ee'. Hmmm kreatif juga, ya!
Prestasi Beast di dunia musik, mendatangkan berbagai penghargaan buat mereka. Hebatnya, Beast enggak pernah absen menerima penghargaan sejak awal debut mereka. Dari Seoul Music Awards sampai Golden Disk Awards pernah Beast menangin. Saking bergengsinya, Golden Disk Awards disebut-sebut sebagai Korean Grammy Awards, lho.
Tahun 2010 jadi kali pertama Beast mendapatkan penghargaan dari Golden Disk Awards, yaitu Yepp Newcomer Award. Keempat mini album mereka, Beast Is the B2ST, Shock of the New Era, Mastermind, dan Lights Go On Again mencapai angka penjualan sebanyak 107.006. Hal ini bikin Beast jadi satu-satunya grup di antara boyband dan girlband lainnya, yang menjual lebih dari 100 ribu copy, pada tahun 2010.
Tahun ini pun Beast enggak absen menerima penghargaan. Album kelima Beast, Midnight Sun bikin mereka berhasil membawa pulang trofi Disk Album Award dan JTBC (Joongang Tongyang Broadcasting Company) Best Artist Award dari Golden Disk Awards.
(lana, foto: fanpop.com)