rio haryanto: berenang bareng ikan raksasa

By , Senin, 28 November 2011 | 16:00 WIB
rio haryanto: berenang bareng ikan raksasa (cewekbanget)

Aksi Rio di Sirkuit Mugello, Italia, awal Oktober lalu menutup penampilannya di ajang GP3 Series (seri balap untuk melanjutkan ke seri GP2 dan F1). Cowok asal Solo ini menyelesaikan balap di posisi kedua, di belakang Adam Carroll (pembalap asal Irlandia). Sepanjang musim balap ini, 31 poin sudah Rio dapatkan, ia juga berhasil naik podium empat kali. Masing-masing di GP3 Jerman (juara 1), Hungaria (juara 1) dan dua kali di Italia (juara 2).

Prestasinya itu membawanya ke seri GP2 dan terus berlanjut sampai seri F1. Rio benar-benar enggak sabar mewujudkan mimpi beraksi di F1. Wajar saja kalau ia semangat mengikuti tes GP2 di Circuit de Catalunya Spanyol pertengahan Oktober lalu. Kerennya lagi, biar antusias balapan tapi Rio enggak ngelupain kuliahnya. Buktinya, seminggu penuh dari akhir Oktober sampai awal November, Rio nyelesain beberapa ujian mata kuliah Bisnis di FTMS Global Singapore. Enggak heran kalau W senang banget bisa ngobrol sama Rio di tengah kesibukannya beberapa saat lalu. Sukses bikin mimisan! Hi hi hi.

Dari awal tahun 2010, aku tinggal di Milton Keynes. Aku pindah ke sana untuk memudahkan karir aku di dunia balap.

Enggak, di sana aku ditemani temanku (warga Inggris) namanya Gerrard dan manajer aku.

Setiap hari pastinya aku wajib latihan fisik seperti lari dan fitness. Selain itu ada latihan mental, konsentrasi, dan simulator. Simulator balap ini seperti games tapi lebih nyata dan hi-tech.

"Yang pasti pemanasan fisik, biasanya aku pemanasan dengan bermain tenis meja. Gunanya untuk melatih kecepatan tangan, konsentrasi, dan meningkatkan peredaran darah ke otak. Karena kalau balapan kan kita harus siap mengantisipasi (situasi dan kondisi) apa pun, jadi aku memilih main tenis meja dua jam sebelum balap. Setelah itu, aku diskusi mengatur strategi dengan timku."

"At least, setiap hari aku harus makan buah dan sayur. Selain itu biasanya aku makan pasta untuk mendapatkan karbohidrat, atau protein dari ayam dan daging. Tentunya aku enggak boleh terlalu banyak makan. Porsinya harus cukup supaya enggak over-weight."

"Kadang aku hangout sama teman-teman, makan ke mall atau nonton bioskop. Biasanya aku pergi sama teman-teman mekanik tim aku.

"Aku belum punya pacar, cuma teman aja. Teman dekat ada, tapi bukan pacar."

"Pastinya yang baik. Kalau fisik, aku suka cewek blasteran, campuran Indonesia dan barat. Oya, aku suka dengan cewek yang hobinya sama dengan aku. Suka olahraga juga, misalnya olahraga diving."

"Ibu aku."

"Dari kecil aku emang suka main ke pantai, mungkin karena aku Aquarius (Rio lahir tanggal 22 Januari) jadi suka main air kali, ya. He he he. Kebetulan ayah dan kakak-kakakku juga suka diving, hobi kita sekeluarga sama."

"Pertama kali diving waktu umur 11 tahun. Biasanya akhir tahun kalau season balap udah selesai, aku dan keluarga liburan, terus diving bareng. Kebetulan aku udah punya diving license."

"Di Bunaken, Pulau Komodo, di Thailand juga pernah. Aku baru sekali diving di luar negri, tapi menurut aku, lebih bagus laut di Indonesia. Makanya next stop diving impian aku itu di Raja Ampat, Papua."

"Sampai saat ini di pulau Komodo. Soalnya aku pernah ketemu ikan Manta Rays (pari manta), salah satu (spesies) ikan pari terbesar di dunia. Senang banget bisa berenang sama ikan raksasa itu."

"Di FTMS Global Singapore jurusan Bisnis, semester 1."

"Dua-duanya sama pentingnya. Aku masih butuh pendidikan untuk pegangan hidup kalau suatu saat nanti enggak balap lagi. Saat ini aku ingin menjalani keduanya, aku pengin terus jadi pembalap profesional, dan aku juga akan tetap kuliah karena itu berguna untuk masa depanku."

"Fokus terus untuk melaju ke F1. Aku berusaha semaksimal mungkin untuk jadi pembalap F1. Aku harus terus disiplin dan enggak boleh menyerah supaya bisa mendapatkan hasil yang terbaik."