Vagina yang Normal Punya Bau Alami, Seperti Apa?

By Astri Soeparyono, Selasa, 6 Maret 2018 | 13:10 WIB
Vagina yang Normal Punya Bau Alami, Seperti Apa? (Astri Soeparyono)

Resah karena mencium bau pada vagina atau celana dalam, tapi enggak berani bertanya sama siapa-siapa? Pertama, kita harus tahu kalau vagina yang normal memang punya bau alami. Seperti apa?

(foto: )

(Baca juga: 6 Tanda Enggak Normal Yang Terjadi Pada Vagina)

Dijelaskan Columbia.edu, vagina pasti memiliki bau atau vaginal scent. Bau ini akan berubah seiring dengan keadaan tubuh kita dan siklus menstruasi. Bau alami ini bisa semakin kuat atau justru semakin samar sesuai siklus menstruasi kita masing-masing. 

(Baca juga: 6 Masalah yang Sering Dialami Vagina)

Lalu seperti apa bau alami vagina kita? Ada beberapa jenis bau yang normal tergantung siklus menstruasi kita tadi. Dalam keadaan normal, bau alami vagina kita sedikit kecut. Seperti dirilis health.liputan6.com aroma kecut pada vagina disebabkan adanya Lactobacillus.

Ini adalah bakteri baik yang berfungsi melawan kuman seperti dituturkan dokter spesialis kebidanan dan kandungan dari RSUD Dr. Soetomo Surabaya, Harry Parathon. 

Ketika tubuh kita banyak beraktivitas dan berkeringat, wajar kalau vagina sedikit berbau lembab. Ini pengaruh keringat dan celana dalam atau pakaian yang kita pakai. Bisa jadi kurang ada aliran udara di bawah sana.

Bau lainnya yang masih wajar adalah bau yang sedikit amis, tapi ini hanya terjadi ketika kita menstruasi atau baru selesai. 

(Baca juga: 5 Kesalahan Cewek Dalam Menjaga Kebersihan Vagina)

Dijelaskan bustle.com, bau busuk atau bau yang sangat menyengat bahkan ketika kita sudah memakai celana dalam bisa jadi indikasi kalau ada yang salah sama vagina kita. Apalagi kalau ditambah gejala seperti gatal, perasaan terbakar, keputihan yang enggak normal, atau warna yang berubah.

Kalau ini sih artinya harus periksa ke dokter, girls! Klik di sini untuk baca soal cara mencegah bau enggak sedap di vagina.

(Baca juga: 6 Hal Aneh Kita Rasakan Pada Vagina Yang Ternyata Sangat Normal)