Cewekbanget - Banyak makanan kita sehari-hari ternyata mengandung racun sianida dalam jumlah yang sedikit.
Mengingat racun sianida sangat berbahaya, haruskah kita membatasi atau bahkan menghentikan mengonsumsi makanan-makanan tersebut, atau ada cara lain untuk menetralisir efek negatifnya?
Ini dia beberapa jenis makanan sehari-hari yang mengandung sianida.
Baca Juga: Selamat Buat Cancer dan 2 Zodiak Beruntung 21-27 Agustus 2023!
Makanan seperti almond dan kacang lima mengandung senyawa sianida berkadar rendah. Begitupun dengan suplemen vitamin B12, ada yang mengandung sianida juga.
Dalam dosis besar, sianida adalah racun yang sangat berbahaya dan pada dosis tertentu, bisa mematikan. Dosis sianida yang berbahaya, umumnya berkisar antara 50 dan 200 mg hidrogen sianida.
Menurut CDC (Centers for Disease Control and Prevention), kita bisa saja terkena racun sianida dari berbagai sumber seperti makanan, rokok dan sumber lainnya.
Secara alami, ada beberapa bahan makanan yang menghasilkan sianida dosis rendah seperti singkong, kacang lima, kacang merah, bayam, kedelai, rebung, tapioka, kecambah millet dan almond.
Biji buah-buahan seperti aprikot, apel, dan buah persik juga diduga memiliki sejumlah besar bahan kimia yang dapat dimetabolisme menjadi sianida.
Untungnya, bagian daging buah yang dapat dimakan dari buah-buahan ini mengandung jumlah senyawa racun yang jauh lebih rendah dari yang terkandung di dalam biji atau lubang bagian tengahnya.
Baca Juga: Viral Sate Sianida, Nyatanya Ikan Ini Lebih Mematikan daripada Sianida