15 Hal Yang Harus Kita Lupakan Supaya Lebih Bahagia (Bagian 1)

By , Minggu, 28 September 2014 | 16:00 WIB
15 Hal Yang Harus Kita Lupakan Supaya Lebih Bahagia (Bagian 1) (cewekbanget)

Ada 15 hal yang harus kita lupakan supaya lebih bahagia. Kenapa harus kita lupakan? Soalnya 15 hal ini bisa bikin mood jelek, bete, dan akhirnya galau. Duh, mending bahagia, kan?

(Baca juga: Ubah Pola Pikir Berikut Ini Agar Hidup Lebih Bahagia)

Enggak selamanya pendapat orang lain itu benar. Sayangnya, kita seringkali bertindak berdasarkan pendapat orang lain. Jika ada teman yang meragukan kita bisa jadi ketua ekskul, enggak perlu ditanggapi. Karena kita lebih kenal kemampuan kita dibanding mereka, kan?

Bisa saja selama ini kita merasa kurang bahagia karena berada di dekat orang atau hal yang membuat kita ikut berpikiran negatif. Misalnya teman yang hobi mengeluh sehingga tanpa disengaja kita jadi ikut-ikutan mengeluh. Atau lingkungan pergaulan yang membawa efek negatif. Itu berarti sekarang adalah saat yang pas untuk lepas dari hal tersebut.

(Baca juga: 7 Kegiatan Simple Buat Ngilangin Bete)

Selama ini kita selalu menghindar setiap kali ada masalah. Atau malah berpura-pura semua akan baik-baik saja. Eits, kebiasaan buruk ini enggak boleh dibiarkan. Jika ada masalah, selesaikan sampai selesai sehingga enggak akan menghantui kita nantinya. Tenang, kita enggak sendirian, kok. Mama, papa, teman, kakak, atau guru di sekolah akan membantu mencari jalan keluar.

Sesekali bermalas-malasan dianjurkan agar tubuh bisa santai dan beristirahat. Tapi bermalas-malasan terus menerus enggak baik, girls. Jika dibiasakan, kita akan jadi mudah panic dan enggak bisa fokus ketika pekerjaan yang selama ini ditunda-tunda menumpuk di suatu waktu.

15 Hal Yang Harus Kita Lupakan Supaya Lebih Bahagia (Bagian 1)

Yess, we have a dream. Tapi yang paling penting adalah punya mimpi yang realistis dan kita yakin bisa menggapainya. Berandai-andai terlalu tinggi, tanpa mempedulikan kemampuan bisa membuat kita drop ketika kenyataan enggak sesuai dengan ekspektasi.

"Ngerjain PR besok aja, deh. kan masih dikumpulin lusa." Selama ini sering menunda-nunda pekerjaan? Sekarang saat yang pas untuk berhenti menjadi seorang procrastinator. Meski kelihatannya sepele, kebiasaan ini bisa berbahaya jika dibiarkan lama-lama.

Kita bisa menumbuhkan kepercayaan diri secara perlahan-lahan. Misalnya dengan membuat daftar hal yang kita syukuri dan membuat kita bahagia. Cara ini secara enggak langsung bisa membuat kita tambah pede, lho.

(Baca juga: 15 Hal Yang Harus Kita Lupakan Supaya Lebih Bahagia Bagian 2)

(iif, foto: chibird.com, tumblr.com)