Duh, semakin dekat waktu ujian. Sebagian besar waktu kita habiskan buat belajar. Belum lagi pikiran-pikiran yang menghantui kita soal kemungkinan terburuk waktu ujian nanti. Kalau kita memikirkannya terlalu sering, bisa-bisa kita kena stres gara-gara hal ini. Tenang, tarik nafas dalam-dalam dan jangan panik, girls. Kita bisa menghadapinya, kok.
Kadang ujian bisa jadi bencana kalau kita enggak mempersiapkannya secara matang. Daripada nanti keteteran, lebih baik kita cicil bahan-bahan apa saja yang bakal diujikan nanti. Khawatir tanpa tindakan apapun enggak bakal memecahkan masalah apapun. Makanya, mencicil dari sekarang adalah pilihan terbaik.
Belajar bakalan lebih menyenangkan kalau kita ditemani sama sahabat ataupun pacar. Kita bisa saling mengingatkan waktu ada yang tiba-tiba malas ataupun kehilangan semangat. Selain itu, kita juga bisa saling bantu kalau ada materi yang enggak dimengerti. Tapi ingat, jangan kebanyakan ngobrol, ya! Hi-hi-hi.
Kalau otak kita dipakai terus-terusan buat belajar lama-lama mumet juga. Itu alasannya kita perlu waktu istirahat selama belajar. Bagi waktu istirahat dan belajar kita, misalnya 30 menit buat belajar diselingi sama sepuluh menit istirahat. Cara ini bakalan lebih efektif daripada belajar berjam-jam tanpa istirahat sama sekali. Otak kita juga butuh rehat, girls.
Tidur yang cukup dibutuhkan buat stamina belajar kita. Mengorbankan waktu tidur bakal bikin kita enggak fokus dan mengantuk sepanjang hari. Pastikan mata kita terbuka lebar waktu ujian dan badan kita fully charged. Rencanakan tujuh sampai delapan jam tidur biar kerasa fresh.