Biar makin betah di sekolah, ada baiknya kita akrab sama para guru. Belum deket? Yuk ah, kita PDKT!
Guru biasanya suka banget kalau kita mengerjakan sesuatu sungguh-sungguh. Misalnya ketika ada pekerjaan rumah yang masih belum kita mengerti, tanyakan langsung pada guru atau jika waktu di kelas enggak cukup, temui mereka setelah keluar kelas.
Enggak perlu berubah jadi miss know-it-all, kita cukup angkat tangan saat kita memang tau jawabannya. Atau saat benar-benar bingung dengan pelajarannya jangan takut untuk mengangkat tangan. Guru akan merasa bahwa setidaknya kita mencoba untuk memahami pelajaran.
Kita bisa aja bersikap manis sama guru dan melakukan semua tugas yang diberikan. Tapi kalau kita tetap bersikap kasar sama teman sekelas kita, percaya deh guru kita lambat laun bakalan tau kalau kita cuma pura-pura baik.
Kita enggak perlu habiskan banyak uang untuk memberikan hadiah. Misalnya saat hari guru, coba hadiahkan kue buatan kita sendiri dengan kartu ucapan di dalamnya. Ini udah menunjukkan kalau kita care.
Jangan pernah takut untuk menyapa guru dan mulai pembicaraan saat ketemu guru di luar sekolah. Sapa mereka layaknya kita bertemu dengan teman orangtua kita. Lemparkan senyum saja kadang udah cukup untuk membuat mereka merasa dihargai.
Saat kita dapat nilai yang lumayan tinggi dari hasil usaha belajar kita, sesekali sempetin untuk ucapkan terima kasih. Bagaimanapun nilai yang kita dapat juga hasil dari yang mereka ajarkan, kan?
Jangan pernah berlebihan, kita jadi keliatan palsu karena terlalu ramah dan antusias. Hati-hati, ini bisa berubah jadi weird. Kita cukup bersikap baik, hormat dan menunjukkan kepada mereka kalau kita peduli.
(ucil, foto: www.dyslexia.ie)