Pernah mendengar tentang ginekolog, girls? Ginekolog yaitu dokter spesialis kesehatan perempuan, terutama yang menyangkut organ reproduksi. Ternyata, eggak hanya orang dewasa saja yang bisa berkunjung ke ginekolog. Malah sebaiknya pemeriksaan ke ginekolog ini dimulai sejak remaja, meskipun kita enggak aktif secara seksual.
Enggak ada patokan pasti kapan sebaiknya kita mulai datang ke ginekolog. Tapi, menurut The American College of Obstetricians and Gynecologists, sebaiknya kita mulai memeriksakan kesehatan organ reproduksi sejak usia 13-15 tahun, atau setelah mendapatkan menstruasi. Ada beberapa alasan kenapa kita sebaiknya mengunjungi ginekolog sejak dini ini, girls.
Mungkin selama ini kita punya banyak keluhan yang seringnya dianggap biasa, seperti menstruasi yang enggak teratur, keputihan, sakit yang berlebihan ketika menstruasi, atau mencium bau aneh. Dengan datang ke ginekolog, kita bisa mencari tahu apakah organ reproduksi kita baik-baik saja atau ada sesuatu yang salah di sana?
Kalau enggak punya keluhan, sebaiknya tetap ke ginekolog, girls. Setidaknya untuk mencari tahu apakah organ reproduksi kita baik-baik saja dan terbebas dari ancaman bakteri atau infeksi. Enggak perlu malu untuk datang ke ginekolog karena mereka bisa memuaskan rasa ingin tahu kita tentang proses reproduksi dan kesehatan perempuan.
Sebaiknya, kita melakukan kunjungan rutin sekali setahun. Karena itu, sebaiknya kita sudah menjalin hubungan dengan ginekolog sejak dini agar mempermudah kalau ingin berdiskusi tentang kesehatan reproduksi ini, girls. Kita juga bisa bertanya tentang hal lain yang terkait, seperti seks, obat-obatan terlarang, alkohol, penyakit menular seksual, diet yang bagus untuk kita, bahkan sampai ke kekerasan dalam berpacaran.
Bersahabat dengan ginekolog ini banyak manfaatnya, lho. Soalnya, kita jadi punya sumber yang sangat terpercaya jika pengin tahu segala sesuatu yang berhubungan dengan kesehatan seksual. Dan, enggak akan mau, deh, coba-coba melakukan seks bebas karena sudah dijelaskan bahayanya apa.
an
Dengan mengunjungi ginekolog sejak awal, kita juga lebih peduli dengan kesehatan diri sendiri. Kita jadi paham gaya hidup seperti apa yang bisa membahayakan kesehatan, termasuk makanan yang sebaiknya dihindari. Jika ada hal berbahaya dalam tubuh, seperti sel kanker yang berkaitan dengan reproduksi, kita bisa mengetahuinya sejak awal. Dan, bisa segera mengobatinya.
Segala sesuatu yang pertama memang menakutkan dan membuat nervous. Tapi, tenang, girls. Kita bisa meminta bantuan mama untuk memilih ginekolog yang tepat. Dan, mama juga bisa mendampingi saat kunjungan pertama ini. Selain membantu kita biar enggak gugup, mama juga bisa mendengar penjelasan dokter sehingga nanti di rumah, kita bisa berdiskusi tentang kesehatan seksual cewek.
Ketika bertemu ginekolog, kita bisa bertanya sepuasnya. Jangan ada keluhan yang ditutup-tutupi, agar enggak mengganggu proses pemeriksaan. Kita juga harus jujur dengan kebiasaan kita selama ini, seperti merokok, suka makan junk food, suka menahan diri untuk enggak buang air kecil, dan kebiasaan lain yang berpengaruh pada kesehatan organ reproduksi. Kita juga bisa bertanya tentang ketakutan atau mitos seputar reproduksi untuk mencaritahu kebenarannya. Semakin kita jujur di hadapan ginekolog, semakin banyak nasihat dan ilmu yang kita dapatkan.
(iif. foto: teens.webmd.com)