Menaklukkan Guru Killer

By , Kamis, 28 Maret 2013 | 16:00 WIB
Menaklukkan Guru Killer (cewekbanget)

Haduuh, rasanya pengin bolos aja deh kalau giliran mata pelajaran sang guru killer tiba. Eits, tenang girls, sebenarnya guru killer itu enggak perlu selalu ditakuti dan dijadikan beban apalagi sampai bikin kita stres dan gagal di mata pelajaran itu. Dengan sedikit kecerdikan kita bisa kok menaklukan beliau. Hi-hi....

Hal yang paling dasar biar sukses menghadapi guru killer, adalah kita harus selalu berpikiran positif dan kurangi rasa takut kita. Caranya enggak susah kok.

Segalak-galaknya guru itu, toh dia juga masih manusia, sama kaya kita. Sesorang yang punya keluarga, punya kelebihan dan pastinya punya kelemahan. Ulangi pemikiran ini terus-menerus setiap kali kita akan berhadapan dengan beliau.

 

Coba cari tahun cerita lucu atau konyol tentang beliau dari teman-teman atau kakak kelas. Misalnya ucapan dia atau mungkin dia pernah salah pakai baju atau salah menguhukum murid. Ini akan membantu kita merasa kalau beliau itu lebih manusiawi dan bisa salah juga.

 

Biasanya kita selalu takut dimarahi, dihina atau ditindas sang guru killer. Ganti pikiran ini dengan pikiran "Selama kita benar, sang guru enggak akan memarahi kita." Sehingga bisa belajar lebh tenang. Kalau beliau masih memarahi kita tanpa sebab, coba hadapi dan ajak diskusi baik-baik. Jangan berargumen kasar apalagi balik menjahili si guru. Beri argument kita dengan sopan, kenapa kita enggak merasa salah dan minta penjelasan dari dia atas tindakannya itu. Yakin saja, kalau kita enggak salah, pasti guru atau teman lain membela kita.

Guru killer akan tambah killer kalau kita enggak menguasai pelajarannya. Jadi dari rumah persiapkan dulu materi yang akan diajarkan besok dan pelajari lagi materi yang sudah di ajarkan. Jadi aman kalau tiba-tiba beliau bikin ulangan dadakan. Dan jangan pernah enggak mengerjakan tugas yang dia suruh.  Terus selalu berpenampilan rapih dan bersikap baik saat jam pelajaran beliau di kelas.

Mungkin sebenarnya guru killer ini enggak galak-galak amat, hanya saja orangnya kaku. Jadi boleh dong kita basa-basi ajak dia mengobrol atau menyapa dia saat bertemu di luar kelas atau bahkan di luar sekolahj. Ini buat membuktikan pada diri kita sendiri kalau guru killer pun masih punya perasaan dan mau membalas basa basi kita. Selain itu, sang guru pun akan lebih kenal kita dengan iimage yang baik.

(aisha/lisa, foto. mswaughsclass.blogspot.com)