5 Kebiasaan Yang Bisa Meningkatkan Kerja Otak

By Muti Siahaan, Selasa, 23 Februari 2016 | 10:03 WIB
5 Kebiasaan yang bisa meningkatkan kerja otak (Muti Siahaan)

Pengin pintar dan bisa menangkap pelajaran secara cepat? Kita perlu punya otak yang sehat dan bekerja dengan baik. Ada beberapa kebiasaan yang bisa kita lakukan sehari-hari, untuk meningkatkan kerja otak. Enggak susah, kok. Ini dia 5 kebiasaan yang bisa meningkatkan kerja otak.

Setiap hari membaca

Bukan rahasia lagi kalau rajin membaca akan membuat kita lebih pintar. Enggak hanya itu, membaca pun merangsang otak untuk terus bekerja dan menjalankan fungsinya dengan sempurna. Kita enggak perlu membaca hal-hal yang berat dan rumit. Yang penting, biasakan membaca sehari sekali. Kita bisa baca sesuatu yang ringan, misalnya berita ilmu pengetahuan menarik di Twitter, lalu kita klik link itu. Bisa juga kita selalu membawa buku novel dalam tas. Kita bisa baca saat berada di kendaraan umum atau saat ada waktu luang, jam istirahat sekolah, misalnya.

Permainan asah otak

Permainan seperti scrabble, puzzle atau TTS termasuk permainan kategori mind game yang bisa mengasah kemampuan otak kiri. Ini berfungsi untuk mengasah hal-hal yang berbau logika, rasio serta kemampuan berhitung. Permainan ini juga merangsang otak untuk mencari strategi agar bisa menyelesaikan masalah yang ada dalam permainan itu. Kita bisa mengunduh aplikasi ini di handphone, lho.

Rutin minum air putih

Kita sering menganggap sepele khasiat air putih. Padahal air putih itu penting banget bagi tubuh dan otak. Kita bakal kehilangan konsentrasi sebanyak 13% dan kehilangan memori jangka pendek sebanyak 7% kalau kurang minum air. Jadi siapkan selalu botol minum berisi air di tas kita.

Makan permen karet

Sekilas permen karet hanya untuk kenikmatan lidah semata atau sekadar untuk membuang waktu. Penelitian dari Cardiff Unniversity membuktikan kalau mengunyah permen karet dapat membuat otak lebih fokus dan waspada. Selain itu, mengunyah permen karet juga bisa menjaga mood kita.

Tertawa

Hindari penurunan fungsi otak dengan tertawa. Saat tertawa, tubuh melepaskan hormon endorfin yang membantu menurunkan tingkat stres. Tentu saja kalau enggak ada rasa stres yang kita rasakan, otak jadi lebih sehat dan segar. Stres hilang, kreatifitas pun datang.