7 Mitos Salah Tentang Kuliah Online Yang Harus Kita Tahu

By Ifnur Hikmah, Rabu, 23 Maret 2016 | 07:20 WIB
Foto: dramafever.com (Ifnur Hikmah)

Selain kuliah biasa alias tatap muka dengan dosen di kelas, ada sistem perkuliahan lain yang bisa kita coba, yaitu kuliah online. Karena online, kita enggak harus datang ke kampus setiap hari, cukup belajar lewat perantara laptop dan internet. Mungkin kita belum familiar dengan sistem ini sehingga menimbulkan banyak pertanyaan. Cari tahu lebih jauh yuk 7 mitos soal tentang kuliah online yang harus kita tahu.

(Baca juga: 10 Jurusan Kuliah Yang Lulusannya Gampang Dapat Kerja)

Meski kuliah online, untuk ujian enggak selamanya online. Ada dua jenis ujian, yaitu ujian tertulis dan tugas. Untuk ujian tertulis, bisa dilakukan di kampus tersebut atau di institusi lain yang bekerjasama dengan universitas tersebut. jadi, enggak mungkin kita bisa browsing atau menyontek. Begitu juga halnya dengan ujian berupa tugas akhir. Walaupun mencari bahan tulisan lewat internet, enggak bisa plek-plekan ditulis seperti yang ada di sumber tersebut.

Karena kuliah online, banyak yang beranggapan kalau kita bebas bolos dan dosen enggak akan tahu. Ini salah besar, girls. Kuliah online juga mengenal sistem absen dan setiap mahasiswa hanya memiliki beberapa kali jatah absen. Sepanjang perkuliahan berlangsung juga terjadi diskusi, jadi dosen tahu apakah kita ada di kelas atau enggak.

Salah satu hal yang sering jadi pertimbangan saat memilih tempat kuliah adalah kualitas. Begitu juga halnya dengan kuliah online. banyak yang beranggapan bahwa kuliah online memiliki kualitas rendah. Hal ini enggak selamanya benar, karena kuliah online berada di bawah naungan universitas tertentu yang sudah terkenal memiliki kualitas bagus. “Awalnya aku sempat ragu tapi akhirnya aku mencari tahu soal alumni Open University. Ternyata banyak yang sukses, bahkan ada yang jadi dosen di Oxford University,” ungkap Nesha Ichida, mahasiswa jurusan Natural Science di Open University, London.

(Baca juga: Berdasarkan 16 Tipe Kepribadian, Ini Dia Jurusan Kuliah Yang Cocok Untuk Kita)

Mungkin kita belum familiar dengan sistem perkuliahan online ini, makanya terdengar ribet. Padahal, sebenarnya enggak seribet itu, kok. “Di awal perkuliahan diberikan penjelasan tentang sistem dan apa saja yang akan dipelajari. Selain itu, juga diberitahu tentang website atau aplikasi yang dapat digunakan, dan menurutku sistemnya simpel banget,” ujar Mita, mahasiswa jurusan Ilmu Perpustakaan Universitas Tebuka Yogyakarta.

Kalau kuliah biasa di kelas, kita bisa berdiskusi dengan dosen atau mahasiswa lain terkait topik yang dibahas. Hal ini juga berlaku di kuliah online. Jadi, kuliah online enggak berarti kita hanya mendengarkan penjelasan dosen lewat live conference atau membaca bahan kuliah. “Kadang kelas dibagi jadi dua dan kita disuruh saling diskusi,” ujar Nesha.

(Baca juga: Selain Kedokteran, Ini 5 Jurusan Kuliah Terbaik Lain Untuk Anak IPA)

Kedengarannya mungkin memang lebih santai dibanding kuliah biasa. karena kita enggak harus masuk kelas setiap hari dan bisa belajar di mana saja dan kapan saja. Tapi, bukan berarti belajar online bisa dibilang santai. Kita tetap harus kuliah seperti biasa, mengerjakan tugas sesuai tenggat waktu. “Kalau di UT, setiap minggu ganjil ada tugas dan itu harus dikumpulin,” jelas Mita.

(Foto: dramafever.com)