Waktu kecil dulu kita mungkin sering dinyanyiin lagu Nina Bobo supaya cepat tidur sama ortu kita. Lagu dengan lirik yang mudah diingat ini terdengar biasa aja buat kita. Tapi ternyata lagu ini punya sejarah yang cukup bikin merinding. Penasaran? Ini dia misteri di balik lagu nina bobo.
Anak kecil bernama Helenina yang biasa dipanggil Nina lahir dalam sebuah keluarga kecil dengan ayah yang asli Belanda sementara ibunya berasal dari Jawa. Karena Nina sering susah tidur, ibunya yang bernama Mustika sering menyenandungkan serangkaian nada untuk menidurkannya. Van Rodjnik, sang ayah, kemudian membuat lirik buat senandung istrinya, kayak yang kita tahu sekarang. Sayangnya Nina sakit parah dan meninggal pada umur 6 tahun.
Sepeninggal Nina, Van Rodjnik sering mendengar Mustika masih menyanyikan lagu pengantar tidur. Istrinya mengaku kalau dia sering mendengar tanginan Nina yang minta dinyanyikan. Mustika terus melakukan hal ini setiap malam sampai meninggal. Giliran Van Rodjnik yang dihantui oleh anaknya sehingga mau enggak mau ikut menyanyikan lagu tersebut sampai meninggal.
Setelah itu mulai tersebar kepercayaan kalau kita menyanyikan lagu nina bobo buat menidurkan anak kecil, arwah Nina akan datang buat menjaga anak tersebut selama tidur.
Versi Nina Mijk
Masih berhubungan sama gadis Belanda, kali ini yang bernama Nina Mijk. Suatu malam saat hujan disertai petir kencang, tiba-tiba Nina menjeritkan-jerit kayak orang lagi kesurupan. Enggak cuma itu, badannya juga kayak terlipat-lipat aneh.
Setelah kejadian mengerikan tersebut, hal yang sama terus berulang tiap malam. Bahkan Nina sampai harus diikat dan dipasung supaya enggak melukai dirinya sendiri. Melihat kejadian di luar logika yang dialami anaknya, sang ayah meninggalkan Nina dan ibunya untuk kembali ke negara asalnya, disusul para pembantu yang ketakutan, sampai akhirnya cuma ada Nina dan ibunya di rumah yang enggak terurus.