Vulva, Klitoris, G-Spot, dan Bagian-bagian Vagina yang Perlu Kita Tahu

By Indra Pramesti, Selasa, 30 Januari 2018 | 13:20 WIB
Yuk, kenali bagian-bagian vagina! (Indra Pramesti)

Sebagai seorang cewek, kita enggak boleh acuh untuk memahami organ kewanitaan kita.

Tujuannya adalah supaya kita bisa mawas dan merawatnya dengan baik dan benar.

Berikut ini adalah penjelasan tentang vulva, klitoris, g-spot, dan bagian-bagian vagina yang perlu kita tahu!

(Baca juga: )

Vulva adalah bagian terluar dari organ intim kita. Seperti dalam gambar, vulva memiliki bentuk yang berbeda pada setiap orang.

Klitoris adalah bagian dalam vagina yang memberi reaksi saat distimulasi. Klitoris terletak di belakang labia.

Bagian luar klitoris berisi sekitar 8.000 serabut saraf sensorik dan merupakan bagian yang paling sensitif.

G-spot sering disebut sebagai ujung saraf  seukuran buah kenari pada vagina yang sensitif saat diberi stimulus, sama seperti klitoris.

Rasa sensitif tersebut dapat diakibatkan karena letak dari klitoris atau prostat.

Dilansir dari pusat informasi kesehatan masyarakat University of California, Berkeley, kita memiliki dua kelenjar bernama kelenjar Skene yang berfungsi memproduksi cairan prostat untuk membasahi vagina saat terkena stimulus.

Prostat terletak di bawah saluran kencing, dengan panjang sekitar 5-8 cm di dekat dinding vagina.

(Baca juga: )

Korona merupakan lapisan yang tipis dan menutup sebagian besar vagina – dulunya korona disebut hymen.

Korona bisa diibaratkan sebagai bukaan pada vagina dan bersifat elastis tetapi kuat karena terdiri atas jaringan ikat yang elastis dan kolagen.

Dikutip dari bishuk.com, Korona sering disalahartikan sebagai 'hymen' atau selaput dara yang robek, namun hal ini sudah terbukti tidak lagi akurat.

Sebagian orang enggak menyadari kalau kita enggak mengeluarkan kencing dari vagina, melainkan uretra.

Uretra adalah saluran yang menghubungkan kandung kemih ke lingkungan luar tubuh.

Uretra berfungsi sebagai saluran pembuang baik pada sistem kemih atau ereksi dan sistem sensual.

Uretra pada cewek memiliki panjang sekitar 2,5 sampai 4 cm dan terletak di antara klitoris dan pembukaan vagina.

Labia sering disebut sebagai bibir vagina. Fungsinya adalah untuk melindungi klitoris, uretra dan vagina.

Ada dua jenis bibir labia, yakni bibir luar dan bibir dalam yang memiliki perbedaan bentuk dan ukuran.

Setiap vagina pada masing-masing manusia memiliki bau yang alami dan berbeda-beda. Bau pada vagina disebabkan oleh pH yang dikandungnya.

Saat membersihkan vagina, kita harus menjaga pH nya agar tetap seimbang.

Terlalu banyak sabun dan air dapat mempengaruhi pH vagina kita, oleh sebab itu kita enggak perlu menggunakan sabun girls saat membersihkan vagina.

Cukup dengan air biasa tanpa harus berlebihan, karena pada dasarnya vagina mampu membersihkan sendiri secara alami. 

(Sumber: bishuk.com, hellosehat.com, mooncup.co.uk)

(Baca juga: )