8 Fakta Enggak Terduga dari Beberapa Kartun Terkenal. Enggak Nyangka!

By Indah Permata Sari, Minggu, 3 Desember 2017 | 01:00 WIB
(Indah Permata Sari)

Pocahontas (anak kecil yang nakal), dalam kehidupan nyata, adalah nama yang diberikan oleh Kepala Suku asli Amerika untuk anak ceweknya yang bernama Princess Matoaka.

Pada tahun 1607, Pocahontas diduga menyelamatkna seorang warga Inggris bernama John Smith yang akan dieksekusi oleh sukunya.

Pada tahun 1613, dia ditangkap oleh para kolonis dan dimintai tebusan untuknya. Lalu, dia menikah dengan pemilik perkebunan tembakau, John Rofle dan bahkan mengadopsi juga seorang anak yang beragama Kristen dan diberi nama Rebecca. Pernikahan ini berhasil mendamaikan antara penduduk asli dan orang Inggris selama 8 tahun.

Cerita Balto adalah kisah nyata yang terjadi pada tahun 1925 saat penduduk desa Nome banyak yang menderita penyakit epidemi difteri. Balto yang sesungguhya adalah seekor anjing Husky asli, dan dia menjadi pemimpin dari sebuah kelompok yang berlari sejauh 52 mil untuk mengantarkan serum buat anak-anak. Hasilnya, penyakit ini bisa disembuhkan dalam waktu 5 hari.

Untuk mengenang Balto, kisah Balto ini diajarkan dalam buku pelajaran sekolah di Alaska, diadakannya perlombaan kereta luncur anjing di rute 1925 setiap tahunnya, dan dibuat juga sebuah patung monumen anjing berani ini di Cetral Park, New York. Balto is a hero!

Carlo Lorenzini, penulis kisah Pinocchio ini enggak menyukai anak-anak. Karena itu, untuk mengajari anak-anak, dia membuat karakter anak kecil nakal yang suka berbohong dan diberi hukuman atas kesalahannya, yaitu digantung dari atas pohon. Karena banyak yang suka cerita Pinocchio, maka editor Lorenzini memintanya untuk menghidupkan kembali Pinocchio. Dan kita semua tahu kan, kalau dalam ceritanya Pinocchio bisa hidup kembali.

Kartun anak-anak seharusnya menunjukkan cerita polos dan suci untuk anak-anak. Tapi film kartun ini, ternyata enggak begitu, girls! Dalam salah satu scene di film ini ada bagian saat tokoh Tulio dan Chel berada di satu kamar berdua saja. Di scene ini terdengar suara erangan dan suara tertekan dari Chel dan juga tokoh Tulio terlihat puas karena suatu hal. If you know girls, scene ini sangat enggak cocok diperlihatkan untuk anak-anak, kan.

(Baca juga: Begini Jadinya Kalau Princess Disney Jadi Penyanyi Hollywood di YouTube. Cocok Enggak?)