Menyendiri di kamar sambil marathon drama korea kesukaan masih terbilang wajar. Tapi kalau kita sudah benar-benar mengasingkan diri sampai enggak menggubris chat dari sahabat atau orang terdekat, berarti ada hal serius yang terjadi pada diri kita.
(Baca juga: 10 Gerakan yang Tanpa Disadari Dilakukan Cowok di Depan Cewek yang Dia Suka)
Dikutip dari seventeen.com, Tara Cousineau, seorang psikolog klinis mengatakan bahwa terkadang sahabat lah yang mengetahui tanda-tanda kita mulai depresi.
Misalnya, sahabat merasa kita tidak menjadi diri kita sendiri pada normalnya dan menunjukkan gelagat yang aneh seperti emosi yang tidak menentu.
Seseorang yang depresi bisa memiliki tanda enggak mau makan. Tapi ada juga yang depresi dan malah punya napsu makan yang enggak terkontrol.
Kita jadi merasa kalau enggak ada hal yang menarik di masa depan. Kita juga jadi cenderung enggak punya mimpi dan rencana dan berpikir enggak ingin melakukan apa pun di masa depan nanti.
Kita jadi enggak puas dengan dan terus-terusan menyalahkan diri sediri kalau enggak bisa melakukan sesuatu dengan baik. Kita memarahi diri sendiri seakan-akan kita enggak bernilai lagi dan kita enggak bisa berubah untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
Parahnya lagi, tanda-tanda depresi bakal sering muncul kalau kita sudah mulai mengonsumsi obat untuk menenangkan pikiran kita, bahkan sampai harus konsumsi obat terlarang atau mabuk-mabukan. Hal-hal yang kita piker bakal bisa menjauhkan kita dari masalah yang kita hadapi tapi justru malah merusak tubuh kita.
(Baca juga: Orang yang Perlu Kita Hindari Dalam Kehidupan Kita Menurut Zodiak)