Yuk Belajar Jadi Cewek Keren Ala Karakter Emma Stone di Film yang Dibintanginya. Inspiratif!

By Indra Pramesti, Sabtu, 10 Maret 2018 | 13:50 WIB
Happy Birthday Emma Stone! (Indra Pramesti)

Emma Stone yang pernah menang penghargaan Best Actress di Oscars, memang terkenal dengan peran-perannya sebagai cewek keren dalam berbagai film Hollywood.

Kenapa keren? Karena tiap karakternya ngajarin kita untuk jadi cewek pintar dan kuat. Yuk belajar jadi cewek kece ala Emma Stone dibintanginya. Inspiratif!

(Baca juga: Pengin PDKT Duluan? Hindari 7 PDKT Nekat yang Bisa Merugikan Diri Sendiri)

Olive merupakan cewek remaja berumur 17 tahun yang sedang mencari jati diri. Karena pikirannya yang masih awut-awutan, Olive berbohong kalau dia sudah enggak perawan. Kebohongan-kebohongan lainnya pun terus berlanjut sampai dia hampir menghancurkan rumah tangga guru favoritnya.

Tapi diakhir cerita, Olive yang sadar akan perilakunya, berani mengakui segala macam kebohongan yang telah dia utarakan dan mau meminta maaf kpada orang-orang yang sudah dia rugikan selama itu.

Eugenia adalah seorang cewek muda berkulit putih yang baru saja menyelesaikan pendidikan di Universitas Mississippi. Berbeda dengan teman-temannya yang lulus dan langsung  menikah, Eugenia memilih untuk tetap single dan ingin memulai karirnya sebagai seorang penulis.

Pada masa itu, diskriminansi berdasarkan warna kulit sangatlah keji. Dan lewat tulisannya, Eugenia membantu para pembantu rumah tangga berkulit hitam di rumahnya untuk memperoleh keadilan akibat diancam akan dipecat. 

Dalam series Spider-Man ini, Gwen Stacy adalah cinta pertama Peter Parker sebelum Mary Jane. Gwen diceritakan sebagai teman satu kampus Peter yang pintar dan selalu berjuang untuk mengejar mimpi-mimpinya.

(Baca juga: 7 Topik Obrolan yang Wajib Kita Katakan Kalau Lagi Deg-degan Waktu First Date)

Sam adalah anak perempuan dari seorang aktor bernama Riggan Thomson yang ketenarannya sudah mulai luntur. Mia sempat menjadi pencandu obat-obatan dan memiliki hubungan yang enggak sehat dengan ayahnya.

Meski terlihat enggak perhatian sama ayahnya, Sam ternyata diam-diam mengagumi sosok ayahnya tersebut lho.

Mia Dolan diceritakan sebagai seorang pelayan di sebuah kedai kopi. Mia memiliki mimpi sebagai seorang aktris. Berbagai audisi telah ia jalani meskipun enggak ada satu pun yang membuahkan hasil.

Sampai akhirnya, Mia bertemu dengan Sebastian yang mengusulkannya untuk membuat one-woman play. Dari pertunjukan perdananya tersebut, Mia akhirnya berhasil mendapat tawaran bermain film. Di akhir cerita, Mia dan Sebastian yang berpisah akhirnya dipertemukan kembali dengan keduanya telah berhasil mewujudkan mimpi mereka masing-masing.

(Baca juga: Ini Dia Perbedaan Kangen dan Rindu. Ternyata Berbeda Lho!)