Memasuki usia remaja, kita memiliki keingintahuan yang tinggi seputar seksualitas. Ditambah dengan pengaruh media yang membuat kita semakin penasaran dengan hubungan seks.
Namun kita harus tahu banyak risiko mengintai jika melakukan hubungan seks sebelum waktunya alias di usia remaja.
Selain dampak fisik seperti kehamilan dan terkena penyakit menular seksual, kita juga bisa kena dampak psikologis.
Ini dampak psikologis yang akan kita rasakan kalau berhubungan seks di usia remaja.
(Baca juga: 4 mitos seks yang sering jadi pertanyaan dan penjelasan sebenarnya)
Kompas.com melansir, peneliti asal University of Pennsylvania mengungkapkan, hormon seks estrogen pada cewek berdampak pada lebih banyak darah yang dialirkan ke otak dibandingkan dengan cowok.
Sebelumnya diketahui aliran darah ke otak cewek memang lebih deras, tapi studi baru ini membuktikan pada remaja perbedaan ini terlihat lebih jelas.
Karena merasa berhubungan seks sebelum waktunya ini salah, akan timbul rasa bersalah. Rasa takut dan menyesal yang akhirnya memicu stres hingga depresi.
Dan ini biasanya lebih banyak dialami oleh cewek daripada cowok. Seperti penjelasan di atas.
(Baca juga: 6 jenis kanker yang menyerang sistem reproduksi cewek)
Apalagi jika sampai hamil dan merasa kehilangan masa depan. Bahkan bisa mengalami depresi postpartum, yaitu depresi yang dimulai setelah melahirkan bayi.
Postpartum depression ditandai dengan beberapa masalah seperti marah, mudah cepat lelah, terjadi gangguan makan.
Postpartum depression bisa terjadi sepuluh hari pertama pasca persalinan hingga mencapai satu tahun.
(Baca juga: masalah yang bisa terjadi pada klitoris)
Mengingat dampak tersebut, seharusnya kita berpikir jutaan kali sebelum melakukannya.