Di zaman sekarang ini, sepertinya media sosial sudah sangat melekat dalam hidup kita ya girls. Banyak hal yang kita share lewat media sosial, termasuk perasaan kita yang sebenarnya adalah hal pribadi.
Kadang, kita enggak menyadari kalau postingan, komentar, atau status kita di media sosial bisa menyinggung perasaan orang lain, termasuk pacar sendiri lho.
Hal ini dirasakan oleh dua teman kita yang punya pengalaman berantem sama pacarnya gara-gara update-an di media sosial. Ini dia 2 cewek yang sering berantem sama pacarnya karena media sosial, kamu pernah ngalamin juga?
“Jadi aku pernah lagi marah sama pacarku, terus karena saking keselnya aku posting deh status yang nunjukin kalau aku lagi bete sama dia. Padahal sebelumnya aku sudah beberapa kali posting emosi aku di media sosial dan dia biasa negur sih tapi enggak pernah semarah ini.
Waktu itu masih zamannya Path, dan banyak dari temanku yang kasih sticker 'laugh' cuma pacarku doang yang kasih sticker 'sad'.
Kira-kira isi update-an aku kayak gini, 'Dendi kayak bangke'. Memang sih aku sadar update-an aku itu salah banget, tapi sebenernya sadarnya pas pacarku makin marah.
Soalnya aku tuh biasa ngomong 'kayak bangke' ke teman-temanku, bahkan ke dia pun aku juga pernah bilang dan dia tahu itu bercanda aja.
Tapi pas aku posting di Path itu dia marah banget lho. Dia jarang banget marah, tapi yang kemarin itu sampe dia bilang kalau dia enggak nyangka aku bisa update kayak gitu. Terus dia juga bilang kalau aku marah seharusnya aku enggak usah umbar di media sosial.
Dia bahkan bilang aku ngelakuin hal itu motifnya biar bisa dibaca sama cowok lain dan mereka jadi tahu kalau hubungan aku dan pacarku lagi enggak baik.
Tuduhan dia itu salah tapi ngena banget sih di hati aku. Setelah dia marah itu sih aku jadi sadar kalau ada hal-hal yang ternyata bakal beda arti kalau dibaca. Jadi abis itu aku enggak pernah lagi update rasa kesalku di media sosial.” - Dinda, 21 tahun.
Dari curhatannya Dinda ini, kita bisa mengambl pelajaran kalau apa yang kita dengar dan apa yang kita baca bisa jadi salah persepsinya, meskipun kata-katanya sama.
Meskipun ungkapan Dinda itu biasa dia jadikan candaan, tapi ketika kita melihatnya dalam bentuk tulisan memang terkesannya jadi kasar dan mengejek orang lain.
Sebenarnya pun kalau ini diucapkan juga enggak baik ya girls, jadi sebaiknya kita harus tetap menghindari kata-kata yang mengejak dan merendahkan orang lain. Meskipun orang lain yang kita ajak bercanda itu tahu kalau kita lagi bercanda.
Lalu untuk hal emosi seperti yang dialami Dinda, memang sebaiknya enggak kita tunjukkan di media sosial. Mungkin tuduhan pacarnya Dinda itu salah, tapi wajar jika dia bisa punya prasangka negatif seperti itu karena posisinya mereka berdua lagi sama-sama emosi.
Untuk itu, kalau lagi marahan sama pacar maka seharusnya dibicarakan dengan baik-baik dan enggak perlu posting ke media sosial dan orang lain jadi tahu masalah pribadi kita.
“Waktu itu pernah ditegur sama disindir oleh pacar aku. Jadi kalo kayak video lucu, foto lucu tentang dia atau foto screenshot chat kita, sama aku kan kadang di snapgram gitu, terus dia negur kayak bilangnya gini ‘aku tuh mau semua lucu-lucu kita tuh jadi simpanan pribadi aja enggak usah di-snapgram.
Katanya sih dia malu di-snapgram gitu. Dia orangnya emang enggak terlalu suka nunjukin emosi dia di media sosial. Dan sebenarnya hal ini enggak ngaruh ke hubunganku sama dia sih.
“Tapi ya kadang kalau mau snapgram apa-apa tentang dia itu kadang harus diliatin ke dia dulu kalo dia enggak setuju ya enggak bakal di-posting. Tapi aku udah enggak ngeyel buat tetep posting sih karena enggak enak kalo kena tegur dia lagi.” - Gita,18 tahun
Dari curhatan Gita, kita bisa melihat kalau apa yang kita suka dan anggap lucu, bukan berarti pacar kita juga menganggapnya sama. Memang sih dalam bayangan kita, kalau posting foto pacar yang lucu, kita cuma pengin share sama teman-teman kita aja ya dan nunjukkin kalau kita punya pacar yang bisa bikin kita bahagia.
Tapi ternyata, bagi pacarnya Gita justru hal ini bikin dia merasa malu. Kita enggak bisa menyalahkan pacarnya Gita, karena bagi kita biasa saja namun bagi dia berarti banget.
Kalau melihat dari ucapan pacarnya Gita, kita bisa melihat kalau dia enggak mau hal pribadi diumbar di media sosial walaupun itu hanya untuk lucu-lucuan saja. Bagi dia, cukup dia dan Gita saja yang tahu moment itu, karena mungkin itu moment indah baginya yang enggak mau dia share ke orang lain.
Jadi, jika apa yang kita posting berkaitan dengan orang lain, ada baiknya kita minta persetujuan dari orang tersebut terlebih dahulu. Karena bagaimana pun juga, hal ini berkaitan dengannya, bukan hanya kita saja. Jadi kita harus bisa menghargai pendapatnya jika dia menolak permintaan kita girls.
Enggak bisa dipungkiri kalau saat ini kehidupan kita enggak bisa lepas dari media sosial. Termasuk dalam pacaran. Yuk cari tahu lebih lanjut soal realita cinta dan pacaran di dunia maya, bisa dilihat di sini.