Girls, pernah enggak kamu merasa mirip banget sama sahabat kamu? Sering banget hal ini lah yang bikin kita dan sahabat jadi selalu nyaman untuk pergi bareng dan menghabiskan waktu bersama.
Sesungguhnya, hal ini bisa dijelaskan lho, enggak hanya karena kita menemukan orang yang tepat saja. Dilansir dari laman elitedaily.com, ini dia alasan ilmiah kita dan sahabat mirip, benar banget!
Sebuah penelitian dengan mengumpulkan 279 orang yang lulus dari Darmouth College, menganalisis respon saraf terhadap masing-masing peserta dan memperlihatkan mereka beberapa video tentang debat, Music Video, dan scene dari film dokumenter.
Semakin mirip respon saraf dari peserta yang melihat video-video ini, maka semakin besar kemungkinan mereka berteman.
Fakta juga bahwa hasil penelitian ini enggak bisa dilakukan bagi mereka yang bersahabat tap beda negara atau lingkungan yang sangat jauh.
Karena mereka yang pandangan politik, latar belakang ekonomi, dan juga budaya yang berbeda ada juga yang bsia tetap bersahabat. Tapi bagi sebagian besar kita dan sahabat, penelitian itu terbukti lho.
Penelitian membuktikan kalau beda usia, etnis, hingga gender, tetap akan bisa bersahabat jika otak mereka merespon hal yang sama terhadap suatu fenomena.
Jadi, sesungguhnya kenapa sahabat bisa seperti sangat mirip dengan kita, karena pada dasarnya dia bisa mengerti kita dan kita pun bisa mengertinya.
Seorang sahabat adalah sebuah anugrah yang perlu kita syukuri, dan kita akan jadi orang yang sangat bahagia kalau punya sahabat yang tulus sama kita.