Ketidaksetiaan adalah awan gelap yang membayangi suatu hubungan. Kadang usaha seperti apapun yang sudah kita lakukan enggak bisa benar-benar menghindari hal ini terjadi. Berbagai alasan dilontarkan pelaku selingkuh. Ada yang mengakui kesalahan, tapi ada juga yang justru menyalahakan pasangan yang kurang memberinya perhatian.
Ternyata ini 6 alasan seseorang selingkuh. Kalau pacar melakukan ini, kamu rela maafin?
(Baca juga: Tanyakan 5 Hal Ini Kalau Kita Curiga Pacar Selingkuh)
Insecurity
Menurut banyak psikolog, insecurity adalah penyebab terbesar dari perselingkuhan. Ini lah awal mula dari "emotional affair" alias selingkuh secara emosional. Seseorang bisa merasa insecure akan hubungannya sehingga mencari mencari orang lain untuk memenuhi kebutuhan emosi maupun fisiknya.
Rasa insecure hampir pasti akan dirasakan setiap pasangan, tapi enggak semua orang punya pikiran untuk berselingkuh. Orang yang terbiasa menuruti rasa insecure-nya dan enggak mengatasinya akan cenderung mengulang kesalahannya.
Takut berkomitmen
Enggak semua orang bisa dan mau berkomitmen dalam sebuah hubungan. Seringnya, rasa takut berkomitmen ini menumbuhkan keinginan berselingkuh karena enggak bisa bertahan dengan satu orang saja. Kalau dirasa kita takut atau belum siap berkomitmen, baiknya kita enggak usah terlibat dalam hubungan yang eksklusif.
Balas dendam
Ada orang yang selingkuh dengan alasan untuk membalas dendam. Mungkin dia juga pernah diselingkuhi sebelumnya dan merasa enggak merasa tenang kalau belum melakukan yang sama juga. Kalau pacar melakukan ini, enggak seharusnya kita rela memaafkan. Menyimpan dendan dalam sebuah hubungan bukanlah sesuatu yang sehat. Cara ini bisa ia gunakan lagi untuk memanipulasi perasaan kita.
(Baca juga:9 Seleb Hollywood Ini Hapus Foto Mantan di Instagram Setelah Putus!
Merasa enggak cocok