Seorang mahasiswa pertukaran Indonesa di Universitas Erasmus Rotterdam, Belanda, dilaporkan telah diperkosa oleh orang enggak dikenal. Kabar itu pun sontak menarik perhatian publik Tanah Air.
Dilansir dari Kompas.com berikut kronologi pemerkosaan yang menimpa mahasiswa Indonesia yang masih dirahasiakan namanya itu di Belanda.
(Baca juga : Alasan Kenapa Mabuk Karena Alkohol Bisa Memicu Tindakan Pemerkosaan)
Pulang Menuju Tempat Tinggal
Menurut laporan, korban baru saja pulang dari Stasiun Rotterdam pada Sabtu (21/7) dini hari waktu setempat, menggunakan sepeda menuju tempat tinggalnya di Herman Bavinvstraat.
Diserang Sampai Enggak Sadarkan Diri
Insiden nahas itu terjadi setelah korban mengunci sepedanya sekitar pukul 05.30 waktu setempat. Situs Rijnmond melaporkan ketika diperkosa pelaku juga menyiksa korban hingga membuatnya sempat enggak sadarkan diri.
(Baca juga : 3 Pemahaman yang Salah Soal Kasus Perkosaan dan Kenapa Selalu Perempuan yang Disalahkan)
Pelaku Merupakan Pria Afrika
Kepolisian setempat menyatakan telah melakukan wawancara terhadap 20 saksi mata, dan menyisir rute yang diambil mahasiswa itu. Selain itu, lewat rekaman CCTV, pelaku dilaporkan pria Afrika yang menaiki sepeda hitam.
Korban Masih Dirawat di Rumah Sakit
Pihak KBRI Den Haag, melalui Sekretaris Kedua Fungsi Protokol dan Konsuler, Indra Danardi Haryanto mengungkap, saat ini korban masih dirawat di rumah sakit. Selain itu, pihak keluarga yang difasilitasi KBRI juga telah tiba di Belanda.
(Baca juga : 11 Mitos Tentang Kasus Perkosaan yang Wajib Kita Tahu!)
Belum Dapat Dijenguk dan Dijaga Privasinya
Indra juga mengatakan bahwa pihak rumah sakit masih belum mengizinkan pelajar itu untuk dijenguk. Selain itu, keluarga korban juga meminta untuk dijaga privasinya. Adapun Direktur Perlindungan Warga Kemenlu, Lalu Muhammad Iqbal menyatakan, KBRI juga melakukan koordinasi dengan Kepolisian Rotterdam. Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pelajar Pertukaran Indonesia di Belanda Diperkosa Orang Tak Dikenal"