Bukan main sabun (bertanding dengan kesepakatan siapa yang kalah dan menang), Hafiz-Gloria berhasil mengalahkan senior mereka, Owi-Butet di All England!
Bahkan skor yang mereka raih juga sangat dramatis, yaitu rubber game, dengan skor akhir Hafiz-Gloria berhasil mencapai poin 30 lebih dulu.
Bagi yang belum tahu, kalau di peraturan skor bulutangkis, kalau game-nya setting (skor 20-20), maka pemenang ditentukan hingga poin berbeda 2 poin, seperti 22-20, 23-21, dan seterusnya.
Tapi maksimal adalah di poin ke-30. Jadi, kalau masih setting juga di skor 29-29, maka siapapun yang berhasil capai poin 30 duluan maka dia yang akan jadi pemenang.
Dan Hafiz-Gloria sesungguhnya memiliki mental yang lebih siap dibandingkan Owi-Butet saat itu dan mereka pun masuk babak Quarter Final, namun sayangnya kalah di babak itu.
Baca Juga : 8 Atlet Cewek Indonesia yang Pernah Mengguncang Dunia. Menginspirasi!
Momen Mengharukan di Indonesia Open 2018
Tentu masih ingat dong ya saat Indonesia Open, sesungguhnya lawan-lawan Hafiz-Gloria itu sangat sulit, namun mereka berhasil melaju hingga semifinal!
Lawan-lawan yang dikalahkan mereka ada Ronan Labar dan Audrey Mittelheisser (Prancis), Mathias Christiansen dan Christina Pedersen (Denmark), hingga Ricky Karanda Suwardi dan Debby Susanto.
Dan yang paling mengharukan adalah ketika Hafiz-Gloria mengalahkan Ricky-Debby, Hafiz yang sangat terharu langsung berlari memeluk ayahnya di pinggir lapangan. Duh, jadi pengin nangis!
Menang Bersih di Thailand Open
Penulis | : | Indah Permata Sari |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR