Cewekbanget.id - Minggu ini akan jadi minggu yang cukup spesial bagi pecinta bulu tangkis Tanah Air.
Soalnya di minggu ini turnamen Indonesia Masters 2019 siap digelar.
Bergulir mulai hari ini, 22 Januari 2019, Indonesia Masters 2019 akan berakhir pada Minggu, 27 Januari 2019.
Tahun ini, Indonesia Masters 2019 akan digelar di Istora Senayan, Jakarta.
Kenali lebih jauh tentang Indonesia Masters 2019 yuk, girls! d
Berikut 5 fakta Indonesia Masters 2019 yang wajib kita ketahui:
Baca Juga : 5 Fakta Unik Fitriani, Atlet Badminton Pertama yang Raih Emas Untuk Indonesia di Tahun 2019!
Digelar pertama tahun 2010
Penyelenggaraan Indonesia Masters pertama kali diselenggarakan di Samarinda, Kalimantan Timur tahun 2010.
Dahulu turnamen ini bernama Indonesia Open Grand Prix Gold yang kemudian berubah menjadi Indonesia Masters.
Di tahun ini, turnamen Indonesia Masters menyediakan total hadiah sejumlah 350.000 dollar AS atau sekitar Rp 4,973 Miliar.
Total hadiah yang disediakan ini telah disesuaikan dengan regulasi badan tertinggi bulu tangkis dunia, BWF.
Juara di nomor tunggal akan memperoleh 26.250 atau sekitar 373 juta Rupiah dan juara nomor ganda akan memperoleh 27.650 atau sekitar 392 juta Rupiah.
Faktanya, bukan hanya sang juara saja yang mendapatkan hadiah.
Mereka yang lolos ke babak 16 besar juuga tetap mendapatkan hadiah sekitar 1.312 dolllar AS atau 18 juta Rupiah.
Ardiyanti Firdasari satu-satunya tunggal putri yang juara
Enggak bisa kita pungkiri kalau tunggal putri Indonesia bukan yang terbaik sejak era Susy Susanti.
Meskipun begitu, nama Ardiyanti Firdasari muncul di tengah keterpurukan.
Di Indonesia Masters 2014, Ardiyati Firdsaari berhasil keluar sebagai juara setelah mengalahkan Ruselli Hartawan dalam straight game 21-14, 21-14.
Indonesia negara paling sukses
Sejak turnamen ini digelar tahun 2010, Indonesia sudah menyabet gelar juara sebanyak 21 kali.
Distribusi gelar juara tersebut adalah 6 gelar tunggal putra, 1 tunggal putri, 7 ganda putra,d 1 ganda putri, dan 6 ganda campuran.
Posisi kedua ditempati oleh Cina dengan 10 gelar yang kemudian disusul oleh Jepang, Korea Selatan, dan Thailand.
Ketiga negara tersebut sama-sama meraih 2 gelar juara.
Dilansir dari kompas.com, tahun ini PBSI berharap tim bulu tangkis Indonesia bisa mempertahankan dua trofi juara Indonesia Masters seperti 2018 lalu.
Fyi pada gelaran Indonesia Masters 2018, Anthony Ginting berhasil meraih di nomor tunggal putra.
Begitu pula dengan Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo yang meraih juara di ganda putra.
Baca Juga : Mikha Angelo & Atlet Badminton Gregoria Mariska Pacaran? Ini Bukti Kedekatannya!
6 Unggulan Indonesia
Sesuai dengan target yang telah ditetapkan seperti di atas, Indonesia punya 6 wakil yang menjadi ungulan pada turnamen Indonesia Masters 2019.
Dilansir dari kompas.com, trio ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan diharapkan menyumbangkan medali bagi Indonesia.
Jika Indonesia menetapkan 3 nama untuk ganda putra, nama Greysia Polli/Apriani Rahayu jadi unggulan di ganda putri Indonesia.
Di nomor ganda campuran, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir masih diharapkan menyumbang gelar juara.
Terakhir, Anthony Ginting jadi unggulan tunggal putra diharapkan bisa mempertahankan gelar juara Indonesia Masters yang ia raih tahun lalu.
Tontowi-Liliyana jadi pemain paling sukses
Dalam gelaran Indonesia Masters 2019, Tontowi dan Liliyana menjadi pemain paling sukses sepanjang masa.
Soalnya, pasangan ini menjadi juara ganda campuran sebanyak 3 kali.
Padahal, total kemenangan yang diperoleh Indonesia di nomor ganda campuran ialah 6 kali.
Enggak hanya berhenti sampai disitu, Indonesia Masters 2019 jadi turnamen terakhir Liliyana Natsir.
Peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 ini sudah memastikan akan gantung raket atau pensiun setelah Indonesia Masters 2019 berakhir.
Semoga ajang Indonesia Masters 2019 jadi kado perpisahan paling indah untuk Liliyana Natsir ya, girls!
(*)
Baca Juga : Jojo, Kevin, dan Atlet Badminton Lainnya Ikut Test CAT CPNS. Ekspresinya Epik!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Kinanti Nuke Mahardini |
Editor | : | Kinanti Nuke Mahardini |
KOMENTAR