Cewekbanget.id - Para penggemar Kpop saat ini pasti enggak asing dengan kasus yang sedang ramai di Korea Selatan.
Seperti kasus Seungri BIGBANG yang diinvestigasi kepolisian karena diduga ikut terlibat dalam prostitusi di klub Burning Sun. Fyi nih, Burning Sun adalah klub yang pernah dikelola oleh Seungri sebagai direktur.
Kemudian ada kasus ketidakadilan di School of Performing Arts Seoul atau SOPA yang dikenal sebagai sekolah seni terkenal di Korea Selatan.
Baca Juga : 5 Novel Baru Rilis Maret 2019. Ada Agatha Christie Sampai TeenLit!
Kasus ini bermula saat para alumni membongkar kejahatan yang dilakukan kepala sekolah dan istrinya kepada para siswa.
Karena kasusnya muncul di waktu yang hampir bersamaan, para penggemar Internasional menyebut jika kasus Seungri adalah salah satu cara pengalihan isu buat menutupi kasus SOPA.
Bahkan enggak cuma Seungri lho. Para penggemar Internasional menyebut kalau ada 3 hal dari YG Enterainment yang dianggap sebagai pengalihan isu untuk SOPA.
Apa saja teori fans Internasional tentang kasus ini?
Baca Juga : Tiket Mudik Lebaran Mulai Bisa Dipesan, Perhatikan Lokasi Kursi Terburuk di Pesawat!
Kasus G-Dragon enggak naik jabatan di militer
G-Dragon saat ini sedang menjalankan wajib militer tapi dipastikan enggak dapat kenaikan jabatan.
Alasannya karena ia sudah terlalu banyak izin di luar camp militer.
Pada 26 Februari 2019, G-Dragon telah menjalani wajib militer selama 364 hari, tetapi ia menghabiskan waktu selama 100 hari di luar camp pelatihan. Termasuk 40 hari saat di rumah sakit.
Hal itu berarti, ia telah menghabiskan 1/3 waktu wajib militernya di luar unit, termasuk saat dirawat di rumah sakit militer.
Baca Juga : Selamat! 6 Zodiak Ini Bakal Merasakan Keberuntungan Bulan Maret 2019!
Kasus prostitusi di Burning Sun yang menyeret Seungri
Seungri diinvestigasi oleh kepolisian karena chatroom KakaoTalk yang menyebar yang diduga antara dirinya dengan para petinggi Burning Sun.
Dalam KakaoTalk tersebut, diduga Seungri punya andil untuk menyediakan cewek yang bakal menemani investor untuk clubnya.
Tapi mengenai chatroom tersebut, YG Entertainment membantahnya dan mengatakan jika pesan dalam chatroom tersebut hanya kanya karangan orang enggak bertanggung jawab.
Seungri juga telah diperiksa untuk penggunaan obat-obatan terlarang dan hasilnya negatif.
Baca Juga : Cancer Ada Harapan, Begini Ramalan Cinta Zodiak di Bulan Maret 2019!
Truk pembuangan di kantor YG Entertainment
Pada pagi hari ini, terlihat truk pembuangan yang masuk ke area kantor YG Entertainment.
Beredar komentar netizen yang menyebut jika truk tersebut datang ke kantor agensi untuk menghilangkan jejak dokumen yang kemungkinan bisa memberatkan kasus Seungri.
Tapi para penggemar membantah hal tersebut karena truk tersebut datang untuk membuang barang-barang yang udah enggak diperlukan lagi.
Baca Juga : Deretan Idol Kpop yang Siap Debut Maret 2019. Awas Ngerusak List Idola!
Netizen Korea sebut penggemar Internasional mengada-ada
Perselisihan kemudian terjadi di dunia maya saat netizen Korea mengatakan jika Korea Selatan masih fokus dengan kasus SOPA.
Jadi mereka menganggap jika pengalihan isu yang ditudingkan oleh penggemar Internasional terlalu mengada-ada.
Kasus SOPA sendiri makin heboh saat alumni membuat video musikal yang menceritakan perlakuan kepala sekolah dan istrinya.
Baca Juga : Duh, Dua Konser Kpop di Indonesia Batal dalam Waktu yang Bersamaan!
Seperti saat kepala sekolah menggelar privat party dan mengharuskan para siswa SOPA untuk tampil tanpa bayaran.
Selain itu para siswa juga diharuskan memakai pakaian seksi dan melakukan skinship dengan tamu undangan.
Sampai saat ini kepala sekolah dan istrinya masih menyangkal adanya peristiwa tersebut dan makin panas dengan petisi pada pemerintah untuk menuntaskan investigasi.
Gimana nih menurut kalian? (*)
Penulis | : | Septi Nugrahaini Rahmawati |
Editor | : | Septi Nugrahaini Rahmawati |
KOMENTAR