Cewekbanget.id - Apa yang akan kita lakukan saat melihat rumput tiba-tiba muncul di taman atau pekarangan rumah kita?
Kita tentu akan menganggap rumput tersebut sebagai salah satu rumput liar dan kemudian akan mencabutnya.
Enggak jarang kita akan menganggap tanaman sebagai hama.
Wajar sekali ya, girls kita berpikiran seperti itu karena rumput merupakan salah satu tanaman yang sangat mudah tumbuh menjalar dan berkelakar di mana-mana.
Tanpa kita menanam, rumput akan tumbuh dengan sendirinya.
Makanya rumput yang tumbuh subur di Indonesia ini sering dibasmi begitu saja bahkan dijadikan makanan ternak seperti kambing atau sapi.
Mulai sekarang perhatikan apakah rumput yang akan kita cabut tersebut adalah rumput paragis atau bukan.
Soalnya rumput paragis dipercaya memiliki manfaat yang dipercaya bisa mencegah bahkan menyembuhkan berbagai penyakit.
Dilansir dari intisari.grid.id, rumput Paragis dianggap oleh masyarakat Afrika sebagai ramuan alami yang dipercaya bisa mengobati berbagai penyakit.
Sedangkan di Porac, pampangan suku Aeta, mereka menggunakan tanaman paragis untuk mengusir serangga.
Kenapa tanaman paragis sendiri memiliki banyak manfaat?
Berdasarkan penelitian, paragis mengandung protein yang daunnya memiliki senyawa silikon monoksida, kalsium oksida, dan klorin.
Senyawa di atas dikenal memiliki sifat anti inflamasi, antioksidan, antidiabetik, antihistamin, doauretik alami, dan sifat sitotoksik.
Baca Juga : Benarkah Payudara Kita Berhenti Bertumbuh? Ini Jawabannya Girls!
Penyakit apa saja yang bisa disembuhkan?
Masih dilansir dari sumber yang sama tanaman paragis ini bisa menyembuhkan beragam penyakit seperti kanker, kista ovarium dan mioma.
Antioksidan paragis mencegah pertumbuhan sel kanker dalam tubuh sedangkan kista ovarium sendiri dapat diobati dengan teh paragis.
Selain itu, tanaman paragis dapat mengatasi masalah ginjal karena paragis meningkatkan jumlah air dalam tubuh dan mengeluarkan garam sebagai urin karena sifat diuretiknya.
Artritis juga bisa disembuhkan dengan mengoleskan daun paragis yang dipanaskan dengan kelapa yang sudah dikerok di daerah yang terkena.
Teh paragis juga dapat menyembuhkan diabates karena paragis sendiri memiliki sifat antidiabetes.
Mengoleskan tanaman paragis pada daerah pendarahan luka bisa menghentikan pendarahan tersebut.
Daun dan batang akar paragis yang direbus juga membantu menyeimbangkan dan menurunkan resiko hipertensi.
Akar paragis juga bermanfaat mrnutunkan demam dan menyembuhkan gastroenteritis.
(*)
Baca Juga : 5 Makanan Khas Vietnam yang Wajib Dicoba. Beberapa Ada di Indonesia!
Penulis | : | Kinanti Nuke Mahardini |
Editor | : | Kinanti Nuke Mahardini |
KOMENTAR