Jangan Salahkan Orang yang Berlawanan dengan Bias
And please, when something like this happens, focus on the victims - In acknowledging them, supporting them, & getting justice for them.
A lot of the time we focus the narrative on abusers and forget that victims are human beings, not just consequences. Let's not do this.
— ☕️✨ (@Cosmicmilktea) March 14, 2019
@Cosmicmilktea melanjutkan lagi nih di tweet yang lain dengan mengatakan, “Dan tolong, saat suatu hal kayak gini terjadi, fokuslah pada korban - Akui mereka, dukung mereka, dan raih keadilan bagi mereka.
Sering banget kita fokus pada pelaku kejahatan dan lupa kalau korban juga adalah manusia, bukan hanya konsekuensi saja. Jangan lakukan ini.”
Di sini kita bisa menyadari kalau dibalik sebuah kasus kejahatan, ada korbannya. Yup, ketika bias kita menjadi pelaku kejahatan, jangan pernah lupakan kalau ada seseorang atau bahkan banyak orang yang jadi korban dari perilaku kejahatan tersebut.
Jangan sampai kita jadi empati karena terlalu fokus dengan bias kita, sehingga kita lupa kalau korban butuh dukungan dan ketika dia menghadapi kasus pun harus punya keberanian yang besar karena tahu dia akan melawan seseorang yang punya banyak pendukung.
Baca Juga : 5 Fans Kpop yang Punya Popularitas Melebihi Idolanya! Keren Banget!
Jadi baik sebagai fans atau seorang manusia, kita harus bisa lebih bijaksana lagi ya, girls.
Keadilan harus selalu ditegakkan, dan kita sama sekali enggak salah pernah kagum atau suka sama orang yang ternyata punya sisi kelam yang enggak kita lihat.
Itu normal untuk bisa kagum sama orang karena dia terlihat sempurna dan baik, tapi akan jadi enggak normal kalau kita buat akan kekaguman tersebut bahkan menutup mata dengan kejahatan yang terjadi. (*)
Penulis | : | Indah Permata Sari |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR