Cewekbanget.ID – Kerusuhan yang terjadi di depan kantor Bawaslu pada 21 dan 22 Mei 2019 memberikan banyak dampak negatif untuk masyarakat.
Mulai dari pengalihan rute Transjakarta, hingga rusaknya sarana dan prasarana di lokasi kejadian.
Enggak cuma itu, kerusuhan yang terjadi di sekitaran Jl Thamrin itu berdampak buruk bagi seorang pedagang di Jl KH Wahid Khasyim.
Baca Juga: Penjualan Tiket Konser Super Junior Fase Kedua Ludes Dalam Waktu Kurang dari 24 Jam!
Rajab, pemilik warung penjual rokok dan minuman ringan di dekat Restoran Garuda harus menanggung kerugian hingga jutaan rupiah.
Karena warung miliknya telah dijarah oleh massa yang berunjuk rasa di lokasi tersebut.
Bahkan, uang tabungannya yang berjumlah Rp.8 juta juga raib diambil oleh massa.
"Rokok, minuman, mi, kopi, semua diambil. Ada uang tabungan juga kira-kira Rp 8 juta yang diambil, disisasin Rp 100 perak pun enggak," kata Rajab dilansir dari Kompas.com.
Rajab menuturkan, penjarahan ke warungnya merupakan imbas dari pembakaran Pos Polisi Sabang yang berada di samping warung.
Baca Juga: Bukan Hanya 2 , Dul Jaelani Mengaku Punya 3 Ayah! Siapa Saja?
Ia menjelaskan bahwa warung yang sudah tertutup rapat, dibuka paksa oleh massa untuk mengambil barang dagangan yang ada di dalamnya.
"Situasinya massa lah ya, dia enggak langsung menjarah, awalnya membakar Pospol itu dulu baru dia ke sini. Ada beberapa yang dirusak," kata Rajab.
KOMENTAR