Cewekbanget.id - Beberapa hari lalu viral sebuah video dimana beberapa anak SD bermain dengan pusaran angin pada Kamis (8/8).
Dari video tersebut, bahkan muncul meme kalau cuma di Indonesia angin puting beliung enggak ada harga dirinya.
Bukannya menjauh, anak-anak tersebut justru berlarian ke arah pusaran angin tersebut. Bukan kali pertama, video semacam itu juga pernah viral beberapa waktu lalu.
Lalu, apakah dengan berlari ke arah pusaran angin adalah tindakan yang aman? Melansir dari Kompas.com, yuk cari tahu!
Baca Juga: 7 Barang Pembawa Nasib Sial yang Ternyata Tersimpan di Rumah Kita!
Kecepatan angin tersebut relatif rendah
Menurut Augie Wandala Putra, Kepala Subbidang Prediksi Cuaca BMKG menjelaskan kalau menurut video yang beredar, angin tersebut punya kecepatan yang enggak terlalu tinggi. Jadi masih bisa disebut sebagai pusaran angin.
Ia juga menjelaskan kalau angin tersebut masuk dalam jenis puting beliung, tapi dengan skala kecepatan yang kecil.
Baca Juga: 5 Dress Hijab Manis dan Enggak Ribet Buat Dipakai Hijabers Saat Idul Adha Biar Menawan!
Muncul karena perbedaan panas di suatu wilayah
Masih melansir dari Kompas.com, pusaran angin terjadi karena perbedaan panas di satu wilayah yang mengakibatkan perbedaan tekanan udara namun dalam skala lokal.
Angin puting beliung dengan kecepatan tinggi adalah yang membahayakan
Sementara angin puting beliung yang berbahaya tersebut adalah hasil dari awan cumulonimbus yang punya kecepatan tinggi.
Skala kecepatan angin puting beliung jenis itu adalah lebih dari 64,4 km/jam dengan waktu kejadian yang singkat dan punya sifat merusak.
cuma di indonesia, angin tornado kehilangan harga diri#RECEHKANTWITTER #recehantwitter pic.twitter.com/n0vcfnTWZP
— Hola (@Alloowwww) August 8, 2019
Baca Juga: Follow Instagram Shanju Terlebih Dahulu, Ini Momen Romantis Jojo dengan Shanju Eks JKT48!
Cari tempat berlindung
Tentu saja, sebaiknya kita segera berlindung ke tempat yang aman ya, girls.
Salah satu tempat yang aman untuk berlindung adalah bangunan yang permanen untuk menghindari benda-benda beterbangan di sekitar kita.
Sebaiknya jangan berlindung di bawah pohon atau tempat yang bisa saja roboh jika dihantam angin.
(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Septi Nugrahaini Rahmawati |
Editor | : | Septi Nugrahaini Rahmawati |
KOMENTAR