CewekBanget.ID - Sebentar lagi kita bakalan menginjak tahun 2020, enggak nyangka kan?
Ketika kita masih kecil, pasti tahun 2020 kelihatan penuh misteri. Enggak seperti sekarang, ketika tahun 2020 kelihatan hanya satu tahun tambahan yang akan kita jalani biasa-biasa aja.
Namun tahu enggak, orang zaman dulu suka banget memprediksikan akan seperti apa bumi ini ketika sudah masuk tahun 2020. Prediksinya bermacam-macam, mulai dari yang menyeramkan, konyol, hingga yang enggak masuk akal sama sekali.
Yuk cari tahu 7 prediksi orang zaman dulu tentang tahun 2020. Kira-kira akan benar kejadian enggak ya?
Baca Juga: Prediksi Kesehatan Zodiak Desember 2019. Capricorn & 5 Zodiak Ini Malah Sakit di Musim Liburan!
Manusia punya kemampuan teleportasi dan telepati
Seorang ahli industri teknologi dari tahun 1985, Michael J. O'Farrell pernah memprediksi bahwa tahun 2020 adalah tahun kemunculan 'nanomobility era'.
Dengan nanomobility, semua orang bakalan mulai bertelepati dan berteleportasi di tahun 2020 dan praktik ini bakalan jadi makin umum di tahun 2040!
Kira-kira prediksi yang satu ini bakalan tercapai enggak ya?
Manusia enggak perlu makan
Pemikiran ini ternyata berasal dari seorang futuris dan ilmuwan komputer, Ray Kurzweil pada tahun 2005, lho!
Dalam bukunya yang berjudul "The Singularity Is Near: When Humans Transcend Biology", dia menuliskan bahwa tahun 2020 bakalan ada 'nanobots' yang bisa masuk ke aliran darah manusia, sehingga bisa terus-menerus memberi 'makan' sel dalam tubuh biar tetap bisa hidup tanpa perlu makan makanan yang asli.
Well, siapa yang sangka bisnis makanan malah makin merajalela di beberapa tahun belakangan ini!
Manusia tinggal di rumah terbang
Seorang penemu, penulis sains, dan futuris, Arthur C. Clarke percaya kalau rumah yang membosankan di tahun 1966 bakalan berubah drastis ketika masuk tahun 2020.
Dia percaya kalau rumah-rumah bakalan melayang dan bisa terbang ke manapun mereka inginkan!
Paket diantar dengan roket
Yup, prediksi ini mungkin terdengar gila dan enggak masuk akal. Namun percaya atau enggak, paket pernah diantar menggunakan roket pada tahun 1959, lho!
Gara-gara hal tersebut, seorang kepala kantor pos saat itu, Arthur E. Summerfield sangat senang dan memprediksi bahwa pengiriman paket dengan roket bakalan sangat umum dan terdengar biasa aja.
Walaupun zaman sekarang enggak ada paket yang diantar dengan roket, tapi sekarang orang-orang mengantar surat secara elektronik yang kita kenal dengan nama email!
Baca Juga: Prince George Hingga Archie, Ini Prediksi Wajah Cicit Queen Elizabeth II Saat Berusia 20 Tahunan!
C, Q, dan X bukan lagi bagian dari alfabet
Siapa yang sangka kalau ada orang yang memprediksi bahwa alfabet kita di tahun 2020 akan berkurang 3 huruf, yaitu huruf C, Q, dan X!
Di tahun 1900, seseorang bertanya kepada John Elfreth Watkins Jr., seorang kurator teknologi mekanik di The Smithsoan Institution tentang alfabet kita.
Menurut John, alfabet C, Q, dan X enggak bakalan lagi ada di dunia ini, karena enggak berguna.
Sebenarnya prediksi ini cukup bisa dimengerti, karena memang penggunaan huruf C, Q, dan X lebih sedikit daripada huruf lainnya. Namun nyatanya, kita tetap butuh 3 huruf ini untuk berkomunikasi sampai sekarang!
Kaki manusia hanya berupa jempol besar
Kita boleh tertawa, tapi prediksi ini benar-benar disampaikan seorang pengajar di Royal College of Surgeons di Inggris pada tahun 1911, lho.
Ahli bedah dengan nama Richard Clement Lucas pernah memprediksi bahwa keempat jari manusia bakalan makin enggak digunakan, sehingga lama-lama manusia bakalan berevolusi hanya punya satu jempol besar.
Yup, prediksi ini salah besar!
Enggak bakal ada yang kerja dan semua orang kaya raya
Di tahun 1966, ada sebuah esai berjudul "The Futurists" yang memprediksikan bahwa ada mesin yang bisa memproduksi uang, sehingga efeknya seluruh orang bisa hidup kaya raya tanpa perlu kerja apapun!
Sayangnya, prediksi yang satu ini enggak bakalan terjadi. Adanya, yang kaya makin kaya, sedangkan yang miskin makin miskin, lho!
(*)
Baca Juga: Sebelum Tahun 2020, Tiap Zodiak Harus Ubah Hal Buruk Ini dalam Dirinya
Penulis | : | Marcella Oktania |
Editor | : | Marcella Oktania |
KOMENTAR