Nah, menstrual cup atau cangkir menstruasi belakangan sedang populer karena diklaim ramah lingkungan nih, girls.
Menstrual cup terdiri dari dua jenis, yakni cup yang lembut, fleksibel, dan sekali pakai; serta cup yang terbuat dari karet (lateks) atau silikon yang dapat digunakan kembali setelah dibersihkan.
Kalau tampon dan pembalut dirancang untuk menyerap darah menstruasi, maka menstrual cup justru hadir untuk menampung darah sebelum dibuang dan kembali digunakan setelah dibersihkan secara menyeluruh.
Menstrual cup dapat digunakan hingga 12 jam.
Baca Juga: Tertarik Coba Menstrual Cup? Wajib Tahu 7 Fakta Penting Ini, Girls!
Memilih Sanitasi yang Tepat
Sebagian dari kita mungkin merasa risih kalau harus memasukkan benda asing ke dalam vagina, misalnya memasukkan tampon dan menstrual cup.
Ada pula yang justru enggak nyaman menggunakan pembalut karena menghambat aktivitas sehari-hari.
Girls, terlepas dari kelebihan dan kekurangan pembalut, tampon, dan menstrual cup, sebaiknya kita memilih sanitasi yang paling nyaman dan sesuai dengan kebutuhan kita ya.
Jangan lupa juga untuk menggunakan berbagai jenis sanitasi tersebut dengan cara yang benar dan berkonsultasi dengan ahlinya jika masih ragu-ragu atau takut.
(*)
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR