CewekBanget.ID - Kunyit biasanya menjadi salah satu komponen alami untuk memasak atau meracik obat herbal.
Manfaat kunyit bagi kesehatan memang enggak sedikit dan terbukti ampuh meredakan mual, perut kembung, nyeri haid, dan berbagai masalah kesehatan lainnya.
Tapi seperti hal lain yang enggak baik jika berlebihan, kunyit pun bisa menimbulkan sejumlah efek samping saat dikonsumsi terlalu banyak.
Baca Juga: Minum Kunyit Hangat Selama Seminggu dan 9 Manfaat Ini Langsung Bisa Kita Rasakan di Pagi Hari!
Batu Ginjal
Kunyit mengandung senyawa oksalat yang tinggi.
Senyawa ini dapat membentuk batu ginjal apabila dikonsumsi secara berlebihan.
Sedangkan dampak dari batu ginjal adalah nyeri hebat dan rasa enggak nyaman.
Iritasi Pencernaan
Kunyit memang baik untuk pencernaan jika dikonsumsi dalam jumlah sewajarnya.
Namun, kalau berlebihan, kunyit memiliki efek yang mampu merangsang lambung untuk memproduksi lebih banyak asam.
Akibatnya, terjadi iritasi pada saluran pencernaan.
Sakit Kepala dan Mual
Meski merupakan salah satu bahan yang sering digunakan untuk menyembuhkan penyakit, kunyit justru dapat menimbulkan masalah kesehatan jika dikonsumsi berlebihan.
Salah satu efek samping kunyit adalah sakit kepala dan mual.
Hal tersebut dapat terasa jika kunyit dikonsumsi dalam dosis tinggi, misalnya di atas 450 mg.
Baca Juga: Bantu Jaga Sistem Imun Tubuh, Yuk Buat DIY Jus Detoks Wortel & Kunyit!
Intoleransi Gluten dan Celiac
Selain dalam bentuk utuh, biasanya kunyit juga dijual di pasaran dalam bentuk bubuk untuk bumbu masakan, obat, dan sebagainya.
Namun, bubuk kunyit bisa mengandung gandum, jelai (barley), dan gandum hitam (rye).
Orang yang memiliki riwayat intoleransi gluten atau penderita penyakit celiac yang 'alergi' gluten akan mengalami kambuh atau gejala yang memburuk ketika mengonsumsi bubuk kunyit tersebut.
Pasalnya, gluten merupakan protein yang ditemukan pada gandum, jelai, dan gandum hitam.
Baca Juga: Para Cewek Sudah Tahu? Kunyit Bisa Mengatasi Gejala-gejala Saat PMS Lho
Kanker
Bubuk kunyit yang mengandung pewarna makanan dapat berbahaya bagi kesehatan, bahkan berpotensi menimbulkan kanker.
Salah satu pewarna makanan yang sering digunakan saat pengolahan kunyit di India adalah jenis metanil yellow atau acid yellow 36.
Menurut beberapa penelitian pada hewan, metanil yellow berpotensi menyebabkan kanker bila dikonsumsi dalam dosis tinggi.
(*)
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR