Biografi Puitis Chairil Anwar
'Perempuan-Perempuan Chairil' merupakan pertunjukan teater yang menceritakan lebih jauh mengenai sosok dan kisah di balik puisi-puisi Chairil Anwar, penyair legendaris Indonesia yang melahirkan berbagai karya fenomenal dan mendunia.
Terinspirasi dari buku 'Chairil' karya Hasan Aspahani, produser 'Perempuan-Perempuan Chairil' Happy Salma dan Agus Noor selaku sutradara pun menemukan bentuk dan fokus pemanggungan Chairil untuk pementasan biografi puitis.
"Melalui sejumlah sosok perempuan yang hadir dalam puisinya, pementasan ini menguak sisi lain dari Chairil Anwar dan memperlihatkan kegelisahan hidup dan pemikirannya, serta pertaruhan yang dilakukan semasa hidupnya yang memberi tenaga dan makna pada semangat kemerdekaan di negeri ini," tutur Happy Salma sebagaimana dikutip dari rilis resmi Bakti Budaya Djarum Foundation pada Kamis (7/5/2020).
Baca Juga: Bikin #WaktuBerkualitas, 5 Novel Indonesia Tahun 2019 yang Bisa Kita Baca Saat Karantina!
Masing-masing dari 4 babak dalam lakon ini didedikasikan untuk menceritakan sosok 4 perempuan penting dalam hidup penulis puisi 'Aku' tersebut, antara lain Ida Nasution yang merupakan mahasiswi dan pemikir kritis yang kerap menjadi partner debat Chairil, Sri Ajati yang merupakan mahasiswi dan perempuan ningrat yang enggak membeda-bedakan kawan, Sumirat yang terdidik dan lincah, serta Hapsah yang sempat menikah dan memiliki anak dengan Chairil.
"Chairil Anwar merupakan seorang penyair besar dengan puisi yang sarat makna dan visioner pada zamannya," ujar Reza Rahadian, "Memerankan tokoh besar seperti ini menjadi tantangan sendiri buat saya karena dialog-dialognya tersusun dari berbagai puisi dan mendorong saya menggali lebih dalam bagaimana sosok penyair ini dengan membaca karya-karyanya."
Baca Juga: Ini 5 Hobi yang Bisa Menghasilkan Uang untuk #WaktuBerkualitas!
Dukungan untuk Pekerja Seni Budaya
Merebaknya pandemi di Indonesia memang memengaruhi banyak hal, termasuk dunia seni budaya dan hiburan.
Maka dari itu, selain menggelar #NontonDiRumahAja, Indonesia Kaya juga bekerjasama dengan Happy Salma, Butet Kartaredjasa, dan Ratna Riantiarno untuk mengajak para penikmat seni agar dapat memberikan dukungan bagi para pekerja seni panggung budaya yang biasanya mengandalkan panggung pementasan sebagai sumber penghasilan utama mereka.
Bantuan dapat disalurkan melalui Indonesia Kaya di kitabisa.com sesuai instruksi yang berlaku di situs tersebut.
Menurut Renitasari, bantuan tersebut akan diberikan dalam bentuk dana kepada para pekerja seni dan diharapkan dapat meringankan beban mereka agar bisa berkarya lagi di kemudian hari.
(*)
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR