CewekBanget.ID - Sejak awal pandemi COVID-19, pasti kita sering mendengar kalau berjemur adalah hal yang harus dilakukan setiap harinya.
Melansir dari Hellosehat.com, Indonesia yang berada dekat dengan garis khatulistiwa baru mendapat pancaran sinar UVB pada pukul 8 hingga 10 pagi dan pukul 3 hingga 4 sore yang cukup mampu buat mengubah provitamin D menjadi vitamin D.
Padahal sebelumnya viral info yang mengatakan jika berjemur paling baik adalah sekitar pukul 10 hingga 1 siang.
Baca Juga: Ternyata Sarung Bantal Bisa Jadi Penyebab Muncul Jerawat di Wajah!
Padahal masih ada beberapa syarat yang harus dipenuhi biar berjemur tetap efektif dan menyehatkan.
Analisis dari beberapa hal terkait berjemur
Masih melansir dari Hellosehat.com, kabar tersebut diambil enggak dari jurnal yang menyertakan tentang analisis geografis wilayah.
Durasi terbaik untuk berjemur juga bergantung pada masing-masing pigmen kulit yang dimiliki.
Nah, kalau berjemur tanpa memerhatikan syarat sehatnya, ada beberapa efek buruk yang bisa ditimbulkan, lho. Apa aja?
Baca Juga: Seberapa Sering Kita Harus Mencuci Baju Selama Masa Pandemi?
Kulit terbakar hingga resiko kanker
UVA bakal semakin tinggi seiring dengan matahari yang semakin naik di siang hari.
Sinar UVA inilah yang bisa menembus lapisan dalam kulit.
Tapi, UVA juga enggak langsung bersifat karsinogenik atau merusak DNA kulit secara langsung.
Efek kanker ditimbulkan oleh UVB dan UVC yang bisa langsung merusak DNA kulit.
Baca Juga: Alasan Pengin Tetap Stalking Mantan Setelah Putus. Stop, Deh!
Apa aja yang harus dilakukan sebelum berjemur?
Pakai tabir surya
Sinar matahari langsung yang mengenai kulit memang cukup berbahaya, apalagi jika dilakukan terus-terusan dan dalam waktu yang lama.
Makanya, pemakaian tabir surya tetap harus dilakukan meski hanya berjemur di depan rumah.
Aplikasikan tabir surya di area wajah udah cukup kok, girls.
Pakai baju warna terang
Seperti yang kita tahu kalau baju dengan warna gelap akan membuat sinar matahari terperangkap.
Makanya, disarankan juga buat memakai baju dengan warna terang.
Dengan rutin berjemur bukan berarti bisa membunuh virus corona secara langsung.
Baca Juga: 3 Cara Terbaik Untuk Menghibur Orang yang Sedih! Gampang Kok!
Tapi, berjemur punya tujuan buat memperkuat kualitas imunitas tubuh kita, girls.
Walaupun new normal sepertinya sudah mulai banyak yang menerapkan, tetap kita enggak boleh meremehkan bahayanya virus corona ini.
Stay safe, everyone!
(*)
Source | : | hellosehat.com |
Penulis | : | Septi Nugrahaini Rahmawati |
Editor | : | Septi Nugrahaini Rahmawati |
KOMENTAR