Menurut Lamb, alasan paling utama munculnya jerawat di area vagina kita adalah karena prosedur menghilangkan rambut-rambut vagina, yang salah satunya adalah waxing.
Ketika cairan waxing menganggat rambut vagina, maka pori-pori bekas tumbuhnya rambut itu akan terbuka dan membuka jalan bagi bakteri untuk masuk ke dalamnya.
Proses waxing bisa memicu folliculitis atau inflamasi pada rambut-rambut folikel. Ketika rambut baru tumbuh, ada kemungkinan bakteri juga ikut masuk, yang akhirnya timbul jerawat pada vagina.
Selain waxing, proses menghilangkan rambut vagina seperti shaving atau mencukur juga bisa menimbulkan jerawat.
Ketika kita mencukur, tanpa kita sadari ada goresan berukuran mikro yang bisa menjadi tempat masuknya bakteri. Sama seperti waxing, shaving juga menyebabkan follucilitis yang memicu munculnya jerawat.
Kapan pun kita berkeringat, vagina kita akan semakin lembap, sehingga menciptakan tempat untuk berkembangnya bakteri.
Baca Juga: Manisnya 5 Style Outfit Putih Shanna Shannon, Penyanyi Cover yang Viral di TikTok!
Penulis | : | None |
Editor | : | Kinanti Nuke Mahardini |
KOMENTAR