CewekBanget.ID - Virus Corona kembali bermutasi lagi, girls!
Kali ini mutasinya diklaim lebih gampang menyebar dan menular.
Varian terbaru virus Corona ini dinamai VUI-202012/01 dan telah diinvestigasi lebih lanjut oleh Public Health England pada bulan Desember.
Lalu, apa aja fakta-fakta terkait virus Corona ini?
Dikutip dari beragam sumber, ini 5 fakta varian terbaru virus Corona yang wajib kita waspadai!
Baca Juga: 4 Cara Mudah Matikan Virus Corona dengan 4 Bahan Pembersih di Rumah!
Kemunculan varian terbaru
Pertama kali, varian ini muncul di Inggris dan sangat terkonsentrasi di London.
Per 13 Desember, sudah ada 1.108 pasien yang terkena varian baru virus Corona ini di London dan Inggris Tenggara.
Lalu virus Corona terbaru ini menyebar ke negara Eropa lainnya, seperti Belanda dan Denmark.
Bahkan dalam perkembangannya, sekarang varian terbaru virus Corona tersebut telah terdeteksi ke Malaysia dan Singapura!
Lebih mudah menyebar
Mutasi terbaru virus Corona ini terdapat perbedaan pada protein 'spike', kunci utama virus untuk masuk ke dalam sel tubuh kita.
Nah mutasi terbaru ini membuat virus Corona menjadi lebih gampang masuk ke tubuh kita dan lebih gampang beradaptasi dengan tubuh kita.
Dikutip dari LBC, Perdana Menteri Britania Raya, Boris Johnson mengungkapkan kalau varian baru ini punya tingkat reproduktif 0,4% lebih tinggi atau setara dengan 70 persen lebih menyebar daripada varian yang dulu.
Lebih jauh, mutasi yang satu ini bisa membuat antibodi kita menjadi lemah untuk membunuh virus Corona!
Jadi enggak heran kalau mutasi terbaru ini jadi lebih gampang menyebar dan lebih susah disembuhkan, nih.
Lebih mematikan?
Walaupun memang lebih gampang menyebar, tapi sampai sekarang masih belum ada bukti yang kuat kalau varian baru virus Corona ini lebih mematikan, kok.
Namun kalau ini punya sifat yang gampang menyebar, makin banyak orang yang kena virus ini bakalan sulit terkontrol, sehingga rumah sakit pun bakalan kewalahan.
Akibatnya, bakalan banyak banget pasien yang enggak bisa terselamatkan!
Gejala
Varian baru virus Corona ini memang bermutasi, tapi enggak mengubah gejala virus Corona, kok.
Pasien yang terkena virus Corona jenis baru ini bakalan tetap merasa kelelahan, batuk, susah napas, hingga kehilangan indera pengecap dan penciuman.
Bisakah vaksin bekerja untuk menangkal varian terbaru ini?
Jawabannya iya!
Beruntungnya vaksin-vaksin yang telah dibuat di dunia masih bisa menyerang protein 'spike' varian virus Corona terbaru ini.
Namun sebenarnya para peneliti masih perlu meneliti lebih lanjut soal virus ini.
Yang menyeramkan adalah Profesor Ravi Gupta yang ikut meneliti soal varian terbaru virus Corona ini menyatakan kalau varian terbaru ini menunjukkan adanya peluang dirinya bermutasi lebih lanjut dan menyebabkan vaksin jadi enggak berguna.
Namun kita enggak perlu takut berlebihan, kok.
Selama kita tetap mematuhi protokol kesehatan, memakai masker dan jaga jarak kalau keluar rumah, dan tetap memantau berita soal perkembangan virus ini, kita bakalan baik-baik aja!
(*)
Baca Juga: Selain Corona, Ternyata Ini 10 Virus Paling Mematikan di Dunia!
Source | : | BBC,Leading Britain's Conversation |
Penulis | : | Marcella Oktania |
Editor | : | Marcella Oktania |
KOMENTAR